4

858 90 9
                                    

Summary

Terjebak kisah cinta dimana Baekhyun  menjadi si bodoh yang percaya apapun yang keluar dari mulut iblis Chanyeol.

Rasa cinta nya di bunuh secara paksa, menumbuhkan dendam untuk sama sama mati. Mata di balas mata pribahasa yang jelas menggambarkan posisi Baekhyun, dibunuh atau membunuh itulah opsi dari chanyeol tapi apa boleh buat jika ada opsi ketiga dimana 'dipaksa membunuh' hadir jadi pelengkap cerita cinta antara Baekhyun dan Chanyeol

e)(o


"Baek, mau menemui boss ku?" Baekhyun  terdiam sejenak sebelum melanjutkan pekerjaannya menghitung uang yang masuk hari ini, aneh pikirnya ketika Chanyeol meminta dirinya untuk bertemu oh sehun, tapi Baekhyun hanya bisa mengangguk mencoba mempermudah segalanya, hanya sekedar bertemu dengan si boss mungkin tidak terlalu berat. Chanyeol menyeringai senang,sebenarnya ini adalah bagian dari rencananya, yah beruntungnya ia bertemu Baekhyun karena setiap matanya memandang pada titik hitam di bola mata Baekhyun sebuah cahaya terang selalu ada di sana, datang membawa sebuah penyelesaian untuk masalahnya, haruskah Chanyeol bersyukur untuk itu?  Atau malah bersedih karena sebentar lagi si mungil ini harus merasakan penderitaan karenanya? 

.

.

.

Sebuah mobil mewah melesat dengan kecepatan tinggi yang sudah menjadi ciri khas ferari merah milik park chanyeol. Di dalamnya terdapat dua orang yang semalam sudah resmi menjadi sepasang kekasih."Chan, kau yakin boss mu ingin bertemu denganku?" Baekhyun yang masih dilanda keraguan mulai membuka suara, menyerukan sedikit kegundahan dalam benaknya, mungkin bertanya pada si pemilik hati akan sedikit mendapat jawaban.

Chanyeol mengangguk lamat, sebisa mungkin dia meyakinkan kekasih mungilnya itu, padahal ia sendiri tidak yakin dengan rencananya. Tapi tekad yang bulat dan sebuah kesempatan tidak boleh ia sia siakan.

Baekhyun kembali terdiam, matanya menatap chanyeol dengan berjuta cinta, dalam benaknya terbesit sebuah pemikiran dangkal, bagaimana ia akhirnya bisa memiliki seorang yang begitu sempurna di sampingnya kini, sebuah senyum samar tercetak di wajah imutnya. "Hmmm kenapa menatap ku sayang? Apa ada sesuatu di wajahku?" Baekhyun memalingkan wajahnya, ia begitu malu saat Chanyeol mendapati dirinya tengah menatap sang kekasih, rona merah mulai merambati pipi gembulnya hanya karena sebuah panggilan 'sayang' dari Chanyeol.

"Apa sudah sampai?" Baekhyun berusaha mencari topik lain, untuk menyelamatkan situasi nya  saat ini.

Chanyeol terkekeh melihat sang kekasih tersenyum malu, entah kenapa hatinya sedikit menghangat, hari ini ia ingin egois, mencoba tidak peduli dengan ego nya yang terus berteriak 'INGAT TUJUANMU'.

Tangannya mengelus surai kecoklatan si kecil, terus menelisik hingga ke pipi, begitu halus dan lembut seperti bayi itulah yang kini ia rasakan, tak sampai disitu jari jarinya pun mengusap lembut bibir pink alami yang bisa dibilang memang sedikit menggoda, Chanyeol rasa ia sudah gila, bagaimana bisa ia menganggap baekhyun begitu menggoda saat ini, ia pun mendekatkan wajahnya pada baekhyun, dan berbisik "kita sampai sayang" Baekhyun menutup matanya, sungguh ia tidak berani membuka matanya ketika jarak dirinya dan Chanyeol hanya terpaut satu cm saja, ditambah suara husky kekasihnya itu membuat ia sedikit merinding hingga akhirnya sebuah ketukan di kaca mobil menghentikan kegiatan mereka.

"Chanyeol hyung kau kah di dalam?" Siluet tinggi dengan kadar ketampanan yang tidak bisa dihilangkan nampak dari dalam kaca mobil, Chanyeol tau siapa dia, suara nya sudah bertahun tahun ia dengar dan ibaratkan hanya dari nafas nya pun ia bisa tau siapa itu.

Playing Victim (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang