Couple Goals (tahap revisi)

PUTUS?

PUTUS? Oh may gat!!😲 siapa yang putus?

Udah deh mending dibaca aja😴

***

"Hoam!"devani menggeliat mencoba merenggang kan otot-ototnya

Ia terbangun saat sinar matahri sudah menembus gorden kamarnya

"Lah! Gue kok ada di kamar?"tanya devani kepada dirinya sendiri

"Semalem gue kenapa?"tanya kembali

Devani mencoba mengingat-ingat kejadia tadi malam,seingat dia ia sedang duduk di taman berdua dengan arka dan setelah itu devani tidak ingat apa-apalagi dan mengapa sekarang ia berada di kamar?

Saat devani sedang berusaha mengingatnya tiba-tiba ada suara pintu terbuka ternyata itu adalah dania yang membawakan makan dan minum untuk devani

Dan sekarang timbul satu pertanyaan lagi di benak devani mengapa mamanya membawakan makan untuknya? Ini tidak seperti biasanya memang nya dia sedang sakit sampa-sampai mamanya membawakan makan untuknya ke kamar?

"Kamu udah bangun sayang?"tanya dania saat ia menghampiri devani

"Gimana udah enak kan?"tanya dania kembali yang membuat devani mengeryitkan kepalanya

"Emang devan kenapa ma?"

"Badan kamu tadi malem panas"

"Panas?"

"Iya,kamu ketiduran di taman pas kamu lagi sama arka,terus arka gendong kamu deh kekamar dan bilang ke mama kalo badan kamu panas"jelas dania kepada anaknya

"Kok devani bisa sampe ketiduran ya?"pikir devani

"Mungkin karena kamu kecapekan atau kamu kepikiran aja karena mau di tinggalin arka?"

"Gak lah ma! Masa ia? Mungkin devani kecapekan kali ma"

"Yaudah makan dulu mama udah buatin bubur ayam kesukaan kamu"dania mulai menyuapi devani dengan penuh ketlatenan

Dania menyuapi devani hingga bubur itu habis tidak tersisa sedikit pun di mangkuk

"Kamu makannya banyak? kayak orang sehat?"heran dania karena biasanya kan jika orang sakit nafsu makannya berkurang

"Devani emang sehat ma.."

"Tapi tadi malem badan kamu panas banget sayang"

"Kan itu tadi malem sekarang udah enggak" jawab devani

"Yaudah kalo kamu udah sehat,mending sekarang mandi dulu gih nanti arka dateng kamu belum mandi"

"Emang arka mau kesini ma?"

"Bilangnya sih gitu"jawab dania dan meninggalkan devani yang masih terduduk di atas kasurnya

Saat dania baru saja menuruni anak tangga ia menemukam arka yang baru saja datang yang berjalan menghampirinya

"Assalamualaikum tante"ucap arka sambil meyalami tangan devani

"Walaikumsalam nak arka"

"Tante abis ngaterin makanan buat devani?" tanya arka

"Iya,baru aja"

"Gimana keadaannya tante?"arka kembali bertanya

"Baik dia bilang dia udah sehat,nih liat aja buburnya sampe abis gak tersisa"dania menunjukan mangkuk yang tadi berisikan bubur kini sudah bersih tidak tersisa

"He devani laper kali tan?"ujar arka sambil terkekeh

"Iya kali"

"Yaudah tan,arka ke atas dulu ya"