Hehe halo
inget vomentnya ya hehe
Makasiii
"Cupu lo, cowo milihnya truth" ejek Soonyoung kepada Wonwoo saat sahabatnya tersebut memilih truth daripada dare
"Bacot, diem lo" jawab Wonwoo cuek dan menatap Soonyoung dengan tatapan tajam
"Bicit, diim li" Bukannya terdiam, Soonyoung malah meniru cara bicara dan gerakan wajah Wonwoo sehingga Wonwoo geram lalu berdiri dari duduknya dan mendekati Soonyoung disertai tatapan tajam, ingin membunuhnya
Tapi bukannya takut seperti biasanya, kali ini Soonyoung malah justru memandang balik ke arah Wonwoo tidak kalah tajamnya
Wonwoo yang melihat sikap Soonyoung tentu saja semakin geram, ia mempercepat langkahnya lalu dengan brutal memukul Soonyoung
BUUKK
BUUKK
BUAGHHHH
BUKK
BUUUKK
BUAGHH
BUAAGHH
"Ampun Nu ampunnn" pasrah Sonyooung pada akhirnya yang membuat Wonwoo sedikit mengurangi pukulannya, "galak banget si, lagi pms lo?"
"Apa!?" Wonwoo yang mendengarnya tentu saja kembali geram, ia langsung memukul Soonyoung berkali-kali tanpa ampun, "berani lo ngatain gue lagi!?"
"Ampun kanjeng ratuu!!" Bukannya menghentikan pukulannya, Wonwoo kembali memukul Soonyoung, kali ini dengan tenaga yang lebih dan semakin brutal.
"Berani lo ngomong gitu lagi!?" Soonyoung yang dipukuli secara brutal itu akhirnya mengalah dan menggelengkan kepalanya, membuat Wonwoo kembali ke tempat duduknya dan menatap Soonyoung tajam.
Soonyoung hanya diam ditatap seperti itu, ia tersenyum seakan-akan tidak pernah terjadi apa-apa diantara mereka dan hal itu sukses membuat Wonwoo kembali geram.
"Jadi apa dare buat Wonu?" Itu Jeonghan, tetangga Wonwoo yang kebetulan dekat dengan mereka.
"Gue milih tru--"
"Ga jantan lo, masa milih truth si" tentu saja itu Soonyoung, ternyata dirinya belum puas dipukuli oleh Wonwoo
"Lo mau gue--"
"Udahlah nu, dare aja. Daripada lo cape terus ngegubris si Soonyoung" kali ini Seungkwan ikut meramaikan suasana, ia menguap, "tinggal lo doang ini nu, cepetan, gue ngantuk"
"Tapi kan--" ucapan Wonwoo dipotong, kali ini oleh Jihoon yang mengatakannya sambil menguap juga, "Dare nu, gue ngantuk" Jihoon memandang Wonwoo jutek, lalu Soonyoung dengan segera menyenderkan kepala kekasihnya itu dibahunya. Soonyoung tersenyum tanpa diketahui Jihoon, kesempatan dalam kesempitan.
"Oke. Apa darenya?" Ucap Wonwoo final, ini giliran Soonyoung yang menentukan tantangan untuk Wonwoo. Perasaan Wonwoo tidak enak, "Awas aja yang aneh-aneh"
Soonyoung tersenyum licik, ia lalu dengan ringan berkata, "tembak Kim Sajangnim besok, di kantor"
***
"SOONYOUNG GILA!"
Dan disinilah Wonwoo sekarang, di ruangan Kim Sajangnim saat jam pulang, hanya berduaan dengan atasannya diruangan tertutup tanpa CCTV.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE (meanie)
Fanfiction[DISCONTINUED] "1x 24 jam udah jadi hak milik. Lo punya gue nu"