Married With Ketos

[10]Corona

✨✨✨

"ANYINK!"

Seorang cacing eh anak Ayam eh...
Seorang gadis nampak sibuk sendiri didapur gadis itu nampak kesusahan menggoreng sebuah anak Ayam yang belum pecah. Itu lah pokoknya xixi ga Tau namanya.

"NYERAH"Gadis itu melempar sendok goreng yang ia pegang. Dan mengangkat tangannya.

"Tapi gw laper"kata gadis itu beberapa detik kemudian dengan suara pelan. Ia keluar dari dapur dan mengambil beberapa perlengkapan baju perang eh

Gadis itu kembali masuk Dan menatap sengit telur Mata sapi yang berada diatas telfon. Ckckck miris.

Jaket panjang yang berlapis lapis dengan Helm yang menutupi wajah gadis Cantik itu Dan jangan lupakan sarung tangan hello Kitty itu.

Gadis itu menyalakan kompor secara perlahan.

PLETOK PLETOK

"HUWA EOMMA!"Gadis itu berteriak dan melompat menjauh.

"BERANI BERANI NYA LU SAMA SEORANG GRACIELLE CLAYSIRA PANSIUL! "Kata gadis itu berteriak.

PLETOK

"HUWA EOMMA"gadis itu mundur Dan bersembunyi dibawah meja makan.

"Ini kenapa??!"Elvan Masuk dan mendapati dapur berantakan.

Kreek

"Hello"Sira mengeluarkan kepalanya dari bawah kolong meja.

"YA AMPUN SIRA LO--

Tolong ini Elvan ga bisa berkata kata.

"Hehe"

"Ngapain lu?!"

"Anu Van anak Ayam yang belum keluar nya nakal ga mau gue makan" Kata Sira menunjuk nunjuk telur yang mengenaskan itu membuat Elvan mengikuti gerak dari Sira.

Gosong.

Elvan membuka mulutnya. Dengan cepat ia mematikan kompor.

Elvan menutupi matanya. Ia sudah cukup pusing dengan pekerjaan nya sebagai ketos Dan gadis ini berulah. Lihatlah kekacauan ini! DEMI DEWA NEPTUNUS!

"Keluar"

"Hehe takut van ntar lu ngamuk lagi sma gu--

"K-E-L-U-A-R"pelan namun dengan penuh tekanan membuat Sira was was.

Sira keluar Dan menatap Elvan canggung.

"Lu tau ga ini bahaya?"

"Tau"

"Kalo sampe kebakaran gimana?"

"Selametin diri lah. Yakali... Gue ga mau ya jadi setan perawan"

Elvan menutup matanya meredam emosi.

"Klo ga bisa nyelametin diri gmna?"

"Mati lah. Jadi dong gue jadi setan perawan"

"RA... LU BISA GA SIH GA BERULAH GUE LAGI CAPEK TAU GA?! SEKALI AJA LU NURUT"

"ye maap pan"sesungguhnya Sira benar benar merasa Tidak enak.

Elvan menatap Sira lalu bergegas ingin keluar tetapi Sira menarik ujung baju Elvan.

"Gue-- laper"kata Sira dengan suara pelan. Elvan menatap Sira sengit. Bagaimanapun Elvan adalah suami Sira fakta itu yang membuat Elvan Dan Sira geli.