"Kayla!!! Yuhuuu Maura in here." Kata Maura sambil menenteng 3 Papper Bag besar berisi baju dan tas.
"Samlekom kek, apa kek maen nyelonong masuk aja, dasar dakjal." Kata Kayla sambil menuruni anak tangga.
"Ya mon maap tadi di gerbang satpam nya kagak ada, terus pas gue ketok pintu ga ada yang buka juga." Kata Maura.
"Ra, kita ke kamar lu yah." Kata Tiara sambil memegang betis nya yang terasa pegal.
Dan mereka bertiga pun pergi ke kamar Kayla.
Tidak mungkin tidak ada yang tidak betah dengan kamar Kayla, sampai sampai Maura langsung rebahan di kasur empuk Kayla.
"Main gitar dong Kay, pengen bobo nih." Kata Maura.
"Males."
"Kay, ada koyo gitu? Atau Counterpain, ada ga?" Tanya Tiara, masih sambil memegangi betisnya.
"Jompo sih, nih ada nya Counterpain." Kata Kayla sambil cengengesan.
"Serah!"
"Mana Xing fu tang gue?" Kayla mengingat bahwa dia menitip Xing Fu Tang.
"OHH iyaa, tuh di Maura. Ra lo taro mana?" Tanya Tiara.
"Kulkas." Jawab Maura sambil menutup matanya.
Kayla pun menuju kebawah dan mendapati ada seorang cowok tegap di ruang keluarganya. Kayla menghiraukan nya saja, sampai si cowok memanggil Kayla.
"Kayla!" Suara ini? What? Bagaimana mungkin?... lebay...
"Wehhhh, Kak Aydan." Kayla membalikan badannya lalu berlari memeluk Aydan.
"Kapan datang kak? Haiss, makin cakep aja nih." Kata Kayla.
"kemaren, tadinya kakak mau kesini pas baru nyampe, tapi bunda bilang 'Kamu tuh baru dateng, kalo Kayla masih bisa di jenguk besok' gitu kata bunda."
"Bener kata bunda, gimana kabar bi Mauren sama om Rasya?" Tanya Kayla.
"Mereka baik kok, lusa mau kesini dari medan ke bandung jauh, jadi yah paling butuh 3 jam kurang atau lebih, kalau naik pesawat." Kata Aydan.
"Tadi bi Ruhi udah ngasih minum kan?" Tanya Kayla, Aydan pun mengangguk.
"Kakak bakal nginep?" Tanya Kayla.
"Iya, seminggu. Jangan keberatan Kay." Kata Aydan sambil cengengesan.
"KAYLAA!! Ngapa gabalik lagi keatas sih?" Teriak Maura dari ujung tangga atas.
"AnJiiRr ada cogan." Tiara langsung cengo.
"Turun Mau, turun." Maura dan Tiara langsung turun kebawah, dan duduk di sofa empuk sebelah Kayla. Jual mahal dulu.
"Hai kak, kenalin aku Tiara dan dia Maura sahabat Kayla." Kata Tiara sambil Say Hi.
"Hai, Aydan sepupu Kayla." Kata Aydan sambil tersenyum.
"OmMooo ganteng banget Yamoli." Kata Tiara sambil berbisik.
"Ga usah malu malu tai kambing gitu deh." Kata Kayla.
"Ya maap." Kata Tiara sama Maura.
"Btw lama amat kak nginep seminggu, mo ngapain aja?" Tanya Kayla.
"Mau ke Itb, kakak pindah kampus, capek kuliah di Inggris mah." Kata Aydan, dan dalam sekejap, mata Kayla langsung berbinar.
"Kakak tidur dimana? Nge kos? Apart?"
"Nggak bunda, ayah sama papah kamu nyuruh kakak tinggal disini aja, soalnya rumah kamu kan deket sama Itb terus kata papah kamu, sekalian nemenin Kayla." Kata Aydan.
"Oy, jamberapa nih?" Bisik Maura ke Tiara.
"jam setengah 6, balik? Emak gue nyariin nih." Kata Tiara.
"Sekuy." Maura.
"Kay kita balik dulu yah." Tiara dan Maura berpamitan ke Kayla.
"Kak, emh kita pulang dulu yah, kalau bisa mutualan di ig." Kata Tiara, manusia yang menjomblo saat masih embrio dan haus akan cogan.
"Ntar gue kirim, dah lo pada balik." Kata Kayla mengusir.
"Santai dong bu." Jawab Tiara.
"Ya udah, Byee!" Kata Maura.
"Oh iya kak, kamar kakak yang pintu nya warna coklat, kamar tamu yang versi VVIP dan sebentar lagi jadi kamar kakak." Kayla lalu keatas sambil membawa tas jinjing yang di bawa oleh Aydan. Mungkin oleh oleh dari Inggris.
"Nih kak, bagus kan kamar nya?" Aydan mengangguk lalu menaruh koper hitam besar milik nya di samping lemari pakaian.
"Nanti Kay bilang ke bi Ruhi, buat masak Ayam serundeng." Kata Kayla. Aydan pun mengangguk sambil tersenyum. Lalu Kayla kembali ke kamarnya.
Kayla melupakan sesuatu. Yaitu Xing Fu Tang Brown Sugar millik nya yang masih tertinggal di bawah. Sungguh Kayla mager buat turun lagi.
HAhaHAha
Ngetik dadakan yah gini hasilnya..TBC
Be a good readers
VOTE & COMMENTGimana cara vote?
Tinggal klik aja bintangnyaDyadel🐳
KAMU SEDANG MEMBACA
Sekayla
Teen FictionSekala Kaisar Narendra. Kayla Maharani. Sekala, dia cerdas Sekala, dia tampan Sekala, dia dingin Sekala juga dinobatkan sebagai orang terdisegani oleh penduduk SMA Bina Nusantara. Bagaimana tidak? Posisi dia sebagai ketua geng besar Garnaxa membuat...