1. Jawaban Asal Seokmin

5.1K 365 48
                                    

Butuh 110 VOTE
untuk Chapter ini
Jadi jangan pelit, ya ngasih VOTE nya
Biar Updatenya bisa cepat

===============================

[KEDIAMAN KIM]

Kamar Jungkook

Di sebuah kamar yang begitu besar dan luas terlihat seorang pemuda tampan, manis dan juga cantik sedang terlelap dengan nyenyaknya. Seakan-akan dunia mimpinya begitu indah dari pada dunia nyatanya. Lalu detik kemudian terdengar suara ketukan pintu dari luar kamarnya

TOK!!

TOK!!

"Tuan muda Jungkook. Ayo, bangunlah. Ini sudah pukul setengah tujuh. Nanti tuan muda bisa terlambat sekolahnya.." panggil Bibi Song

TOK!!

TOK!!

"Tuan muda Jungkook.." Panggil Bibi Song lagi

CKLEK!!

Pintu dibuka oleh Jungkook. Bibi Song yang melihatnya tersenyum gemas.

"Bibi mengganggu saja tahuuu. Aku masih mengantuk, Bi.." protes Jungkook

"Iya. Bibi tahu itu. Tapi ini sudah pukul setengah tujuh. Apa tuan muda berniat untuk membolos hari ini..??"

"Tidak.. Tidak..!! Tidak ada didalam kamus seorang Kim Jungkook yang namanya membolos.." Jawab Jungkook semangat.

"Kalau begitu, buruan mandi dan bersiap-siap. Bibi juga akan menyiapkan sarapan pagi untuk tuan muda.."

"Asiiaapppp..." Ucap Jungkook dan memberi hormat pada Bibi Song. Sedangkan Bibi Song tersenyum gemas melihat kelakuan majikan kesayangannya itu

^^^

Meja Makan

Jungkook sudah berada dimeja makan. Lagi-lagi dirinya harus sarapan sendirian tanpa ada keenam hyungdeul nya yang menemaninya.

"Hyungdeul. Aku merindukan kalian.." Batin Jungkook

"Tuan muda.."

"Bibi.." Lirih Jungkook

"Apa mereka tidak pulang lagi..??"

"Iya, tuan muda. Seperti biasanya. Tuan muda harus sarapan sendiri lagi.."

Bibi Song menatap wajah Jungkook sendu. Dirinya benar-benar tidak tega melihatnya. "Apa tuan muda merindukan tuan muda yang lainnya..??"

"Sangat..!! Aku sangat merindukan mereka, Bi.."

"Yang sabar ya, tuan muda.."

"Bibi duduk disini bersamaku dan temani aku sarapan.." Pinta jungkook

"Baiklah. Bibi akan menemani tuan muda.."

"Tapi Bibi harus ikut sarapan juga. Jangan sekedar menemaniku saja.."

"Baiklah.. Baiklah. Bibi sarapan bersama tuan muda.."

I'M LONELY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang