Arin berencana pulang ke rumah agak sore saja karena dia sedang sangat malas berada di rumah, tapi saat ini dia bingung harus ke mana soalnya sift kerjanya sudah habis.
Saat sedang sibuk berfikir akan ke mna arah tujuannya setelah ini, tiba-tiba ada yang menelponya.
"Hallo rin Arin! "
"Ya Hallo siapa nih? "
"Rehan rin Rehan, ketemu yuk! "
"Rehan! "Teriak arin kegirangan
"Nggak usah teriak-teriak kalik, sakit kuping gue! "
"Lo kemana aja tai? Re Lo ke mana aja selama beberapa tahun, setelah gue lulus wisuda Lo ninggalin gue tanpa kabar. Kemana Lo? Lo perlu jelasin ini Re. Dan Lo perlu denger cerita hidup gue selama satu tahun terakhir ini " Arin mengomel panjang lebar bagaimana dia tidak kesal dia di tinggal Rehan sahabatnya selama Setahun ini
"Ok di mana ketemunya? " Lanjut Arin tanpa memberi jeda saat Rehan ingin bicara
"Buset Rin biasa aja napa. Ngegas aja. Nanti gue sms tempatnya, eh lo lagi nggak sibuk kan? "
"Nggak"
"Awas lo bolos kerja gue seret lo balik ke kantor lo nanti! Udeh ya nanti gue sms"
Rehan mematikan sambungan teleponnya.Sekitar 15 menit Arin menunggu akhirnya sms Rehan masuk, Arin langsung menuju tempat yang di kirim Rehan.
Dia sampai di sebuah kafe yang lumayan besar sepertinya kafe ini sering di gunakan untuk makan siang para karyawan gedung di sebelah kafenya, soalnya dari tadi yang dia lihat orang-orang yang menggunakan seragam kantor semua.
Mata Arin sibuk mencari-cari sosok Rehan,.
"Rin! Woi arin! "Panggil Rehan sambil melambaikan tangan, begitulah Arin dan Rehan dua sahabat yang tidak akan pernah malu jika sudah bertemu mereka dengan pdnya berteriak, bahkan melakukan hal-hal konyol.
"Widiiiih! Keren lo sekarang ya my brooo" ucap Arin ketika sampai di meja
"Yo maaan Rehan gitu loh, pa kabar lo? "
"Baik dong, lo apa kabar? Stres banget gue di tinggalin lo "jawab Arin lalu duduk
"Baik lahh mulai kumat lebay alay kamseupay nya " ledek rehan
"Mesen apa nih? Gue traktir " lanjut rehan
"Wish kaya nih kayaknya, kalau gitu gue pesen 3 porsi makanan yang mahal-mahal deh "
"Ya udah bilnya lo bayar sendiri hahaha "
"Wah berarti masih miskin nih, mas mas sini! "Panggil Arin kepada seorang pelayan
"Ya mbak ada yang bisa saya bantu? "
"Saya pesan makanan yang harganya paling mahal ya 3 porsi 3 macam, minumnya juga, oh ya dia yang bayar " tunjuk Arin kepada rehan.
"Ok di tunggu pesanannya "lalu pelayan itu pergi
"Re Lo perlu jelasin ke gue Lo kemana aja selama ini? Denger ya gue waktu setelah lulus wisuda gue bener-bener uring-uringan, nganggur dan nggak ada temennya, 3 bulan gue nganggur 3 bulan re " jelas Arin penjang lebar
"Sebenernya gue itu nggak kemana-mana. Cuma balik ke Bandung ya gue sengaja nggak ngehubungin lo, anunya kalau gue kayak gitu terus ke elo bisa-bisa seumur hidup Lo nggak bakal berkembang, yah gue juga mau cari suasana baru kemaren jadi ya gue pergi aja " jelas Rehan panjang lebar, plak satu tinjuan ke bahu Rehan
"Bangsat Lo ninggalin gue karena bosan. Wah Lo tega nih " kesal Arin
"Emang Lo nggak bosan temenan cuma sama gue doang. Nggak berkembang idup Lo "
KAMU SEDANG MEMBACA
wedding
RomanceKisah dua insan yang menikah karena perjodohan yaitu Arin dan Raden, pernikahan yang tidak pernah di inginkan keduanya tetapi Arin berusaha tetap menjalankan tugas seorang istri dan dengan bersabar menghadapi sikap Raden yang kadang terlalu acuh pad...