Jungkook yang sedang duduk di bangku taman fakultasnya itu melirik garang ke arah berkas proposal serta catatan revisiannya yang ia taruh di sampingnya.
Dalam hati ia masih merutuk kesal, kenapa ia harus mendapatkan Kim Namjoon sebagai dosen pengujinya? Ya, orang yang duduk di samping Jennie itu adalah Namjoon. Kebetulan sekali, bukan?
“Arrrggghhh! Terkutuklah Kim Namjoon dan segala macam tugas revisian menyebalkannya!”
“Sssttt.. Tidak baik mengatakan hal itu kepada orang yang telah menyalurkan ilmunya padamu.”
Mata bulat Jungkook membola, apalagi saat ia merasakan ada sesuatu yang dingin menyentuh pipinya. Ia pun mendongak, ternyata Jennie lah pelakunya.
“Noona? Kau di sini? Sudah selesai memangnya?” tanya Jungkook, tangannya terulur mengambil botol air dingin itu.
Jennie mengangguk dan ikut duduk di samping Jungkook. “Sudah, baru saja.” jawabnya seraya membuka botol minuman miliknya lalu meneguknya perlahan.
Jungkook tersenyum simpul, terpesona melihat Jennie yang kini mengembungkan pipinya karena air yang diminumnya tertampung terlebih dahulu di sana.
Lucu!
Jennie yang sadar tengah diperhatikan pun lantas menolehkan kepalanya, dan ia dibuat sedikit tertegun menyadari kalau Jungkook yang memakai setelan jas rapi itu terlihat lebih dewasa dari biasanya.
Ya, memang wajahnya itu masih terlihat baby face, namun aura pria dewasa kini juga menguar dari dalam diri pemuda itu, dan Jennie menyukainya.
“Sampai kapan kau akan terus menatapku seperti itu, Jungkook-ah?”
“Kau juga tengah menatapku saat ini, Noona.”
“Aku menatapmu karena kau yang menatapku lebih dulu.”
“Kau cantik, Noona.”
Jennie mengulum senyum, jantungnya tiba-tiba berdegup kencang hanya gara-gara Jungkook menyebutnya cantik.
“Kau juga tampan, Jungkook-ah.”
Aduh!
Jennie benar-benar malu sekarang. Bingung juga dengan mulutnya yang tiba-tiba mengatakan hal itu secara langsung di depan orangnya.
“Noona, pipimu memerah. Telingamu juga.”
Sial, Jungkook!
Jennie tertawa kikuk. Ia mengusap wajahnya, berusaha menetralkan diri dan mencari topik pembahasan lain agar dapat keluar dari situasi awkward ini.
“Jungkook, bagaimana revisianmu? Adakah yang masih tak kau mengerti?”
Jurus andalan memang!
Terbukti dengan raut wajah Jungkook yang kini merengut dengan bibir yang mengerucut lucu. Teringat kembali dengan segala beban hidup beserta Namjoon di dalamnya.
“Aku mengerti semuanya, Noona. Hanya saja aku masih tidak habis pikir kenapa Namjoon Hyung yang harus menjadi dosen pengujiku? Padahal aku mengharapkan Dosen Im awalnya.”
![](https://img.wattpad.com/cover/209754006-288-k203967.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
EKZORCIZËM || JenKook [END]
Horror[COMPLETE] [BTS x BLACKPINK] Jungkook rasa, ada yang tidak beres dengan dosen pembimbingnya itu. highest rank : #1 jenkook #1 jenmin #1 kimjennie #1 taennie #5 taehyung #7 jennie romance ; horror ; exorcist ©2020, Januari - HEART-FOX