loro.

385 41 1
                                    

"Bur, bur.",

"Heh, bur!",

"WOI BUR GOBLOK!",

"Wah monyet ngegas. Belum makan pisang ya."

Gausah di kasih tau, juga udah paham mereka siapa. Dua personil dari Buster Bros, Jiro dan Saburo.

"Gua Jiro Bur, bukan monyet." kata Jiro, sembari memasang mimik kesal. "Gua Saburo. Bar Bur Bar Bur, ndasmu. Belum di gepuk pake raket nyamuk jadinya resek." tukas Saburo, bales omongan abang bege nya ini.

"Ngapain manggil-manggil? Mau nanya peer lagi? Noh, gugel." ujar si adik bungsu Yamada bersaudara ini. "Ih geer njing. Iki lho, suruh Nii-chan—",

"—Suruh Ichinii apa!? CEPETAN JIR!", giliran abang tertuanya, fast respon. Kebiasaan.

"Heh! sama abang yang ber akhlak dong!" kata Jiro ngegas.

"Udah, ke Ichinii." Saburo-nya kalem.

"Ke gue?" sekarang Jiro bertanya.

"Mending bongko." dan Saburo menjawab.

Jiro mesem kecut, "Disuruh Niichan buat jangan makan dawet ayu di kulkas.". "Lho, emang e kena opo Jir?".

"Ya, itu punya e Niichan. Kemarin, ngantri sampe kaki mau puklek." jelas Jiro. Saburo balik nanya "Eh, yang bener ae.".

"Eh kenapa kowe Bur! Sampe keringet deres?" sikap Saburo yang tiba-tiba berubah, membuat Jiro agak keheranan.

"Baru aja dawet ayu nya tak habisin. Kukira, itu punyamu Jir.",

"...sampai jumpa di kehidupan berikutnya, Yamada Saburo." kata Jiro, yang merasa usia adiknya ini akan segera berakhir.

"ALLAHUMA—!",

"gini doang nyebut. dasar bubur." Jiro elus dada sabar.

"Abang pulang~" wah, sang mpu pemilik dawet pulang. Saburo udah pucat, Jiro ketawa jahat. "Jiro! Saburo! Abang udah pulang nih! Lho, Saburo? Merasa ga enak badan toh? Yok minum es dawet dingin hayuk!", eh bang Ichiro, dimana-mana es disalahin pas ada orang sakit lho bang. Lah ini, es dijadiin obat—

"Eheheh, a-aku ora usah deh. Ma-mau belajar buat ulangan sesok!" Saburo buru-buru masuk ke kamarnya. Tentu saja, ini membuat Ichiro bingung.

"Saburo... kenapa? Besok kan sekolah e libur?",

"Saburo, udah habisin dawet ayu. Karena gatau itu punya Niichan.",

"Eh—?".

Akhir kata, baik Saburo maupun Ichiro, sama-sama pundung.

Hypmic misuh!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang