oh makasih banget sama kalian yang mau baca cerita ini. Makasih banget mau ngelirik ceritaku.
Ini bangchin halu yang fiktif. Iyalah!그것이 내 문제라면 그냥 내버려두면 문제가되지 않는 문제가됩니다.
Enjoy~
___________________________________________
BANGCHIN
"apa matamu gatal?" Ucapku berbisik saat menyadari seseorang melirik lirik ku.
"Pinjem jawaban dong (~‾▿‾)~"ucap sowon merayuku.
Astaga, aku ingin memberikan jawaban ulangan harian sejarah yang otakku saja udah diluar otak banget yah.. sebenarnya karena hukuman saat itu. Sebelum belumnya tidak begini kok. Sowon masih disebelah bangkuku.
Kalian tau kan, kalau jungkook udah menggantikan tempat duduk sowon Eonni. Dan lebih susah saat aku memberikan jawaban.
"Diawasin pak Adi" ucap jungkook dengan menyenggol lengan ku.
Aku menatapnya, jawabannya saja masih banyak yang bolong bolong. Meskipun dia tidak begitu pintar. Dia selalu fokus pada passion nya tanpa harus nilainya buruk.
Wajahnya teduh meski saat ulangan harian, rambutnya tidak terlalu lebat tapi tampak indah, ia juga meneguk salivanya jakunnya naik turun.
Eh?
"Kenapa kamu melihatku seperti itu?"tanyanya.
Sesegera aku memberikan kertas yang ku isi jawaban dan kuberikan ke sowon. Oke sekarang pak Adi mengawasi kami berdua aku dan jungkook. Itu semua karena jungkook tidak berhenti hentinya menatapku.
"Jung Eunbi! Jeon jungkook! Keluar! Kertas ulangan kalian bapak sita. Semua nya tidak ada yang boleh bermusyawarah saat ulangan mengerti?!!!"
"YA PAK"
KAMU SEDANG MEMBACA
BANGCHIN HALU >.< vers.Eunkook 은국🖤
Fanficsemua mengira aku gadis polos dan berbakat. guess wrong, aku lebih daripada itu. orang yang aku sukai jungkook, dia berpacaran dengan orang. aku yang tidak mempunyai hubungan dengan dia,sangat posesif terhadapnya. padahal hubungan kami sebelumnya h...