Terkadang gue suka berfikir, kenapa gue terus menerus bertengkar dengan fajar. Dan kenapa gue gak bisa akur seperti anggota lain?? Sebenarnya gue pengen banget akur denganya tapi karna ego gue yang terlalu besar. Gue kalah dengan ego gue sendiri.
Termasuk gengsi gue terlalu besar. Dan di mata anggota osis yang lain gue tuh anaknya kurang asik. Dan kata anak-anak lain gue tuh lebih memilih sendiri di bandingkan berbaur dengan yang lain dan kata anggota yang lain gue anaknya terlalu dingin dan tertutup.
Ya, memang benar gue anaknya dingin dan tertutup. Gue juga tidak suka berbaur dengan yang lain. Tapi di balik itu semua gue mengikuti seluruh aktivitas sekolah hampir semua aktivitas gue ikut tidak pernah engga.
Mungkin dari ldks, paskibra, pramuka, seni musik, kewirausahaan dan yang lain. Semuanya gue ikuti sampai gue menjadi osis. Memang harapan dari smp gue ingin jadi osis, dan itu menjadi kenyataan tapi kenapa saat gue mendapatkan jabatan sebagai osis malahan gue terjebak cinta lokasi.
Seperti cerita meriposa semakin lama menghilangkan dia dari ingatan gue semakin nempel di pikiran gue. Hanya ada nama dia yang selalu muncul di pikiran gue.
Apa hubungan gue tidak akan pernah menyatu ya?! Seperti minyak dan air takan pernah menyatu, sampai kapan pun minyak dan air tidak pernah menyatu.
Andara sudah meninggalkan ruang rapat para osis. Mungkin saat ini andara sudah sampai di rumah. Masalah alasan andara memilih jalan-jalan dengan temannya itu hanya alasan semata saja.
"Haaaa akhirnya gue bisa rebahan juga, ya emang gue kaum rebahan,"
Ting...
Tiba-tiba saja smartphone andara menyala menandakan notice masuk dari salah satu app yang sering ia gunakan. Dan benar saja notice yang berisikan dm dari seseorang.
Fajar_bramsta
Buka pintunya!! Gue ada di depan rumah lo
Mau ngapain lo ke rumah gue??
Gc!! Gue mau ngomong
Kalo mau ngomong lewat whatsapp juga bisa!!
(Dilihat)So mau gak mau gue barus turun ke bawah dan menemui panda afrika. Kenapa dia kerumah gue?? Dan ada apa tujuannya.??
So gue gak perduli dia ngapain ke rumah gue. Karena gue dan dia tidak ada hubungannya, hanya sebatas ketua osis dan anggota saja.
Andara membukakan pintu utama rumahnya, dan muncul pria dengan penampila kemeja putih di balut dengan almamater berwarna biru tua, dan bawahan celana abu-abu.
"Ada apa?? " andara bukannya menyuruh masuk malah memberi pertanyaan.
"Gak sopan, suruh masuk gitu"
"Ya udah masuk!! Duduk di situ dulu biar gue bikinin lo minum,,,, oh iya gue lupa lo kan gak minum ya!! Ya, udah ga jadi gue bikinin"
"Lo kenapa sih kaya gini ke gue!! Sampai kapan" Fajar merasa canggung saat mengobrol dengan andara, padahal biasanya Fajar tidak merasa canggung seperti ini.
Sedangkan andara merasa bingung kenapa fajar berubah seperti ini, biasanya andara dan fajar setiap kali bertemu selalu berantem, tapi menapa saat ini suasana menjadi canggung. Perasaan adara juga aneh di hatinya merasa ada ribuan bungga biadanya tidak seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suka Dalam Diam
Teen Fictionsampai kapan pun lo gak akan tau kalo gue menyukai lo dari kelas dua sma sampai saat ini. mungkin sudah tiga tahun gue menyembunyikan rasa suka gue terhadap lo. sterah lo mau bilang gue bodoh, bego atau apa emang gue orang bodoh yang udah menyimpan...