G A L V I N || 10

10 2 0
                                    

Seperti biasa di hari weekend, Shaina akan menyempatkan dirinya berkunjung ke toko buku, karena ada beberapa novel yang belum sempat ia baca, dan juga Shaina ingin memperbanyak koleksi novelnya.

Shaina menuruni tangga dengan terburu-buru, hampir saja tersandung di anak tangga terakhir. Di ruang tamu ia melihat keberadaan ayah-nya sedang membaca koran, di temani dengan secangkir coffe. Shaina langsung memeluk ayah-nya dari belakang.

"Yaampun Shaina, kamu bikin ayah kaget saja!" ucap Hendra sambil mengelus dada-nya.

Bukannya melepaskan pelukannya, Shaina makin mempereratkan kedua tangannya di leher Hendra.

"Shaina, ayah bisa mati kalau kamu meluk ayah udah kayak orang lagi cekik!" lanjut Hendra.

Sedangkan cewek itu hanya tertawa geli melihat kekesalan ayah-nya. Ia segera melepaskan pelukannya, dan berpindah duduk disebelah Hendra.

"I'm sorry," gumam Shaina.

Hendra terkekeh melihat kelakuan putri kesayangannya.

"Sudahlah, ayah kesalnya hanya bercanda." ucap Hendra sambil mengusap lembut kepala Shaina.

Shaina kembali memeluk ayah-nya. Ia sangat menyayangi ayah-nya melebih apapun. Hendra membalas pelukan putrinya.

"Kamu mau kemana, Sha? kayaknya rapih banget." tanya Hendra yang masih mengusap lembut punggung putrinya.

Shaina melepaskan pelukannya. "Aku ingin mampir ke toko buku, yah." jawah Shaina.

Hendra menganggukkan kepalanya. "Kamu hati-hati ya."

Cewek itu berdiri sambil mengangkat tangan kanan-nya, seperti hormat.

"Siap, komandan!" ucap Shaina lantang.

***

Sesampainya di mall, cewek itu langsung melangkahkan kakinya menuju eskalator yang akan membawa dirinya menuju tempat toko buku. Setiap ada waktu kosong, cewek itu selalu berkujung ke mall yang sekarang sedang ia kunjungi. Entah hangout bareng kedua sahabatnya, beli baju, atau sekedar beli make-up & skin care.

Cewek itu memasuki toko buku dengan pancaran muka bahagia. Ia tidak sabar ingin melihat kumpulan novel.

Setelah itu ia memilih beberapa novel yang akan ia beli.

Merasa sudah puas dengan pilihan novelnya, akhirnya cewek itu membeli empat novel. Ia akan membacanya, jika waktunya kosong.

Cewek itu ke kasir untuk membayarnya, setelahnya melangkahkan kakinya keluar toko buku.

Dirinya menyempatkan ke tempat favorite-nya. Mungkin setelah itu ia akan langsung pulang, karena tidak ada lagi yang harus ia beli.

Sesudah memesan, ia mencari tempat yang kosong. Setelah mendapatkan tempatnya, ia langsung duduk disana sambil memainkan ponsel-nya.

Akhirnya pesanan cewek itu datang, sebelum itu ia potret dulu untuk menambahkan di status social media-nya.

Cewek itu sangat menikmati hidangan di hadapannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cewek itu sangat menikmati hidangan di hadapannya. Dimana pun ia berada, dirinya selalu menyempatkan ke tempat yang sedang ia kunjungi ini. Karena ini salah satu favorite-nya.

Cewek itu tidak menyadari sudah ada seseorang yang memandangi dirinya.

***

HAYOO, MENURUT KALIAN SIAPA?
KEPO TYDAK!?😬
JANGAN SAMPAI KELEWAT CERITANYA😜

JANGAN LUPA BANGET BUAT VOTE & COMMENT BIAR AKU TAMBAH SEMANGAT NGETIKNYA😁
*NO SINDERS

LOVE U ALL💖🙏

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 10 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

G A L V I NTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang