Bagaimana mungkin aku akan Pergi,disaat hati kamu yang menempati
~amlrmdhna~
suara Adzan mengumandang,membuat gadis ini terbangun dari tidurnya.
dengan reflek dia melihat jam di hp nya yang menunjukan waktu sudah pukul 4 pagi.
yang berarti dia masih menggunakan seragam sekolahnya sampai pagi.
Ara pun bergegas kekamar mandi untuk mandi dan mengambil wudhu.
setelah melakukan ritualnya itu.
dia pun mengenakan pakaian sekolahnya nya(beda hari beda seragam yaaa)
dan melangsungkan sholat subuhnya.Ara menyiapkan buku dan alat tulisnya kedalam tas coklat dengan gambar kucing,tak lupa diary yang selalu di bawanya ke sekolah.
setelah semuanya beres barulah dia turun kebawah dan mendapatkan Ayah,ibu,dan abangnya di meja makan.
kemana teteh?teteh pergi ke melbourne ada perlombaan masak di sana,semacam M*ster chef gitu.
Ara mengucapkan selamat pagi kepada mereka,dan menuju kulkas untuk mengambil susu disana.
dan beralih ke meja makan untuk bergabung dengan keluarganya.
"Ra,kok kamu nggak turun untuk makan tadi malem?'Tanya Ayah pada Ara.
"Ara ngerjain PR,terus ketiduran yah,heheheh."bohongnya.
"ngomong aja kalo nonton Drakor kan.."cela Abangnya.
"nggak lah,Ara udah jarang nnton drakor sekarang,abangmah sotoy syekali"sewot Ara.
mereka beradu saling menjebeli satusama lain.
"udah udah,nanti baku hantam nih..."sambung Bunda.
Ara yang sedari tadi mengejek abangnya,wajahnya masih badmood.
"senyum dong kalian.."sahut Ayah.
Ara memberikan senyuman konyol ke abangnya.
mereka melanjutkan makan paginya.
waktu menunjukan pukul 6:30 Ara bergegas mengambil tasnya dan berpamitan kepada kedua orang tuanya.
"Ara berangkat bareng Abang ya,Pak Ardinya nemenei istrinya sakit..."ucap Bunda
"yaaaaaah,sama abang,yaudah deh,Ara berangkat ya,,dadaa ayah dadaaa bunda.Assalamualaikum!"Pamit Ara.
"Abang berangkata yah,kayaknya abang pulangnya telat.mau latihan basket,pergi yah,Assalamualakum"ujar abang dan menyalimi tangan kedua orang tuanya.
"Waalaikumsalam"jawab ayah dan bunda.
"Hati hati bang,jangan ngebut ngebut."perintah bunda.
"Siap!!"ujar abang sembari berjalan menuju pintu.
dengan mengendarai motor,ara dan abangnya menelusuri jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I CHOOSE MY PRINCE
Short Story"Jangan datang lalu pergi dan menyakiti hati sahabat gue ga" Jawab acha