Part 10

243 13 0
                                    

Di Taman
Tampak sepasang kekasih saling berpegangan tangan, terlihat bahwa sso sedikit cemberut karena dari tadi kim bum diam sedangkan dia yang berbicara. Dirinya merasa khawatir ada apa dengan kimbum hari ini, mengapa kim bum mengabaikannya, biasanya kalau sudah berdekatan denganku pasti manja, tersenyum saling mengobrol tapi, sudahlah

"Bum ahh, kau tahu malam ini angin sangat menenangkan dan lihat langitnya begitu indah" sambil sso menunjuk langit yang bertebaran bintang

Kim bum hanya menanggapi deheman saja dan sedikit angukan
So eun yang menatapnya mencoba untuk bertanya apa yang sedang dialami kim bum

"bum ah, mengapa hari ini kau sedikit mengabaikanku ada masalahkah, jika ada tolong ceritakan agar tak membuatku khawatir "

Kim bum yang tadi memasang wajah datarnya tanpa menoleh so eun pun sekarang menjadi menatap so eun

"Tidak ada,jangan khawatir"

"Apa mungkin ada sesuatu yang membuatmu ganjal"

Kim bum menarik tangan sso untuk sedikit bertekuk lutut

"Bukan masalah besar sayang,sudah jangan khawatir"

Soeun"ayolah aku hanya tidak ingin kamu memikirkan hal lain tanpa bercerita padaku"

Kimbum pun mengatakan nya

"Sebenarnya ada seseorang yang menelfon ku tapi hanya nomor saja"

"Dia bilang padaku,untuk menjauhi mu agar hubungan kita hancur"

"Boleh kulihat nomer teleponnya mungkin aku bisa melacaknya"

Sambil kim bum mengambil ponsel disaku mantelnya
Dan menyerahkan benda persegi panjang itu pada so eun

So eun mulai melacak nomer yang sama itu di hpnya, saat menemukannya ia terkejut "bukankah ini nomer johny"

Kim bum berfikir Johnny bukankah itu dulu musuhnya, dia tidak tau jika Johnny memiliki perasaan pada so eun

"Aku ingat dia dulu musuh terbesarku, kau ingat jika aku main basket saat lelah kau kan membawakanku minuman, pulang kita selalu bareng dia selalu ngikut, apakah dia cemburu "

"Mungkin saja, Oiya sso kau tahu nomer itu darimana"

"Dia teman seangkatan kedokteran jadi aku dimasukkan ke grup line milik rumah sakit"

Kim bum mulai takut jika johhny sampai disekitar kim so eun, ia takut jika so eun diganggu oleh dia

"Kau berhati-hati lah sayang"

So eun pun menganguk mengerti, tapi ia disisi lain bingung mengapa Johnny yang selama ini masih menyukai nya

"Aku senang kau sudah berbagi masalah ini"

Kimbum merasa bersalah"Mianhae, aku membuatmu seperti ini, oiya kau tidak ingin pulang"

So eun menggeleng "aku ingin tetap menemani kamu, aku bahagia kalau bisa berkencan denganmu"

"Kau ini tidak merasa lelah hanya karena ku"

So eun hanya beraegyo "seharusnya kau suka dengan yeoja chingu sepertiku cantik, berprofesi dokter dan setia padamu"

Kim bum hanya tertawa "begitukah"
So eun menganguk saja

Sambil mereka berdua duduk dikursi taman dan berpelukan

Dikejauhan seorang misterius atau bernama Johnny menguntit kebersamaan so eun dan kim bum, dia mengepalkan tangannya "lihat saja kalian pasti akan putus"
Sambil menyeringai

Tbc
Aduh gaes sepertinya part selanjutnya akan menegangkan, bagi para reader harus sabar dan jangan takut
Ya ampun authornya emang jahat sampai buat takut pembaca nya...
Tapi tenang saja part lanjutannya pasti akan seru....
---Penasarankan---

Cintaku hanyalah untukmu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang