Selesai makan, gue ga langsung mencuci piring, gue masih asik nonton serial kartun favorit gue yang ternyata masih di tayangin di sini.
"Assalamualaikum...."
"...."
"Hadehhhh, keasikan nonton kartun sampe salam mas gak di jawab ya"
"Eh iya mas. Waalaikumsalam"
"Udah makan dek?"
"Udah kok mba hehe"
"Ohhh yaudah. Nanti piring nya jangan lupa taruh di tempat cuci piring ya"
"Iya mbaa"
Mas duduk di samping gue dan ngambil remote tv nya. Saat gue lagi asik nonton kartun, mas ganti serial tv nya.
"Ih mas jangan di ganti" kata gue sambil merebut kembali remote dari mas.
"Kamu nih udah 22 tahun masih aja nonton Doraemon"
"Biarin wlee"
"Cari pacar gih dek. Bunda minta cucu tuh"
"Kan udah dari mas"
"Dari kamu kan belum"
"Yaudah nanti wkwk"
"Nanti nanti terus. Gimana mau dapet pacar, jam segini aja masih nonton kartlun"
"Ih biarin lah mas. Daripada nonton gosip"
"Yaudah terserah, mas kalah kalo debat sama kamu"
"Hahaha, debat kok sama Xamira" kata gue sambil nabok paha mas.
"Oh iya dek, kamu sampai kapan disini?"
"Sampai hari Senin kali ya mas"
"Gak kerja?"
"Itu mah bisa di atur"
"Iya deh yang udah jadi manager"
"Iya dong hehe"
"Ayo jadi CEO juga, biar kayak mas"
"Nanti lah mas, jadi manager kan baru baru nih"
"Yang rajin tapi"
"Iya lah mas"
"Bantuin mba sana"
"Iya iya"
Gue bangun dari sofa dan berjalan menuju dapur. Gue mencuci piring bekas sarapan tadi, setelah itu gue bantu mba yang lagi masak.
"Mba sini aku bantuin"
"Gak usah dek, kamu duduk aja gih"
"Gak apa apa mba, mana sini yang gampang gampang aku bisa lah"
"Yaudah, itu kamu potong potong sayuran nya ya"
"Iya mbaa"
"Sambil duduk aja dek"
"Oke mba"
Gue duduk di kursi yang ada di meja makan dan motong motong sayuran buat di masak.
"Di apartemen masak gak kamu dek?"
"Ya kadang kalo gak males masak, kalo males ya beli hehe"
"Mending masak dek lebih irit"
"Waktu nya gak ada soalnya mba, terus udah keburu laper kalo masak dulu wkwkwk"
"Kamu mah emang laper terus"
"Hehehe"
Setelah selesai memotong sayur, gue mencuci sayuran itu sebelum di masak.
