Syair Indah

57 14 4
                                    

Tak terasa,hari Sabtu esok adalah hari terakhir Alexa dan para peserta lainnya mengikuti acara pertukaran pelajar di Bogor.

Para penyelenggara acara akan mengadakan acara penutupan dengan mengadakan makan malam bersama dan melakukan pesta dansa esok malam.

"Malam ini malam terakhir kita di sini, engga kerasa ya," ucap Abian yang menyadari Alexa menghampiri nya

"Ya, rasanya baru kemaren gue ngehajar lo hahaha," candaan Alexa

"Hahaha cewe kurang ajar yang ga tau sopan santun sekarang menjelma jadi perempuan yang indah hahaha," jawab Abian dengan tertawa kecil

"Lo inget, pas kita neliti proses perkembangan metamorfosis kupu-kupu? Selama 14 hari, ulat berubah menjadi kepompong. Sampai akhirnya menjadi kupu-kupu yang indah," ucap Alexa dengan senyuman yang merona

"Hahaha ngikutin gue lo ya sekarang," jawab Abian dengan tertawa

"Terima kasih ya, Abian." ucapnya

"Jangan berterima kasih sama gue, lo sama gue itu hanya sebagai tinta dan pena. Berterima kasih lah sama tuhan, karena dia yang telah mengukir syair indah di atas kertas putih ini," ungkapan Abian sambil menatap langit malam di kota Hujan

"Iya, gue bersyukur kenal sama lo hehehe," ucap Alexa

"Udah tidur sana udah malem besok kita harus nyiapin buat acara besok malem kan," perintah Abian

"Iya gue duluan ya," Jawab alexa sambil meninggal Abian di lorong sekolah

🍃🍃🍃

"Heh kebo bangun lo, udah pagi," ucap Ola sambil membangunkan Alexa yang masih lelap tertidur

"Apaan sih lo ah masih pagi gila," jawab Alexa sambil menutupi kuping nya dengan bantal

"Pala lu gede, udah jam 6 pea," ucap Ola sambil menarik bantal Alexa

"Anjer telat dong gue, sial gue ada janji sama dia," Alexa yang terkejut, langsung segera bangun dan terburu-buru menuju ke kamar mandi

"Dasar cewe ga ada akhlak, kaga ada makasih nya pisan," ucap Ola

Alexa pun segera mandi dan berpakaian, karena ia hari ini di perintahkan oleh pembina tim mereka untuk berbelanja dengan Abian dan Sania.

🍃🍃🍃

"Hey maaf ya gue terlambat," ucap Alexa sambil berlari menuju Abian dan Sania

"Ga heran sih gue kalo dia telat," ucap Abian

"Ayo Alexa, kita udah kesiangan nih," pinta Sania

"Hehe maafin gue ya," Ucapnya

"Udah ayo buru ah bawel," jawab Abian sambil menarik tangan Alexa

Mereka segera menuju pusat kota Bogor, walaupun Bogor hari ini cuaca nya cerah, tetapi mereka tetap membawa payung sebab ada istilah "sedia payung sebelum Bogor" cuaca di kota ini tidak menentu seperti perasaan seseorang ketika sedang jatuh cinta

🍃🍃🍃

Matahari sudah berada di arah jam 4, langit mulai menggelap, setelah berbelanja seharian di pusat kota Bogor, akhirnya mereka memutuskan untuk kembali ke sekolah

Kota HujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang