Hai para readers pembaca setia my story! Udah berapa lama Author kaga up nih?
Oke lanjut ajalah males Author ngetiknya🙄
Saint Seiya bukan punya nya Author, tapi masih resmi REAL banget punya nya Om Masami Kurumada. Cumannya cerita ini REAL banget punya nya Author. Author cuman pinjem karakternya doang buat nih fic yang menjamin para karakternya jadi OOC semua dan membuat para karakternya hidup menderita alias NELANGSAAA berat (selama nih fic masih ada tentunya 😅)
______________________________________
Pagi hari yang cerah kek hatinya Author (?) di EHS yang sekarang ini lagi ngadain APEL entah buat ngapain_-
"Selamat pagi anak anak!." sapa ibu kepsek Stephanie Glory didepan mik
"Pagi bu!." balas semua murid dengan mata ngantuk, karena kurang tidur
"Hari ini saya akan memberikan pengumuman-" belum selesai kepsek berbicara udah disela ama neng Saori
"To The Point aja napa?!." jengah si mak lampir
'Kalo bukan karena lu cucunya tuan Mitsumada Kido, udah aku bunuh dari pertama masuk kau!.' Glory membatin dengan muka masam
"Baiklah, karena penyebaran virus Corona sudah semakin parah, maka kalian akan diliburkan selama 2 minggu atau 14 hari untuk mencegah penyebaran COVID-19! Dan ingat! Selama kalian libur tidak boleh keluar rumah jika tidak penting, atau akan dirazia ama para Angel utusannya Zeus!."
Setelah Kepsek mengucapkan kata tsb, semua orang/murid langsung heboh. Ditempat Koga dkk
"Willih, gajadi UTS nih!." girang Ryuho
"Iya, untung deh. Karena gw belum belajar." seru Siomay
"Yah~~."
"Kenapa Yun?." tanya Regulus
"Udah susah payah buat contekan, eh malah ga jadi!."
"Iya, sama Yun." timpal Shoko
"Lah kalian mending cuman contekan! Lah aku ama Mii, udah cape ngapalin rumus ampe kepala mau meledak, lah ini malah ga jadi. Kan mubadzir." kesal Katya yang diangguki oleh Mii
"Emang rumus apa yang kalian apalin sampe mau meledak?." tanya Haruto
"Iya, apa?." tanya Kouga ikut ikutan
"Rumus Matematika, Rumus IPA Fisika." jawab Katya dan Mii hampir bebarengan
"Oh~~." jawab mereka bareng
'Udah cape ngomong, cuman dibales "oh" doang?! Sabar Mii, sabar. Seperti pepatah, orang sabar disayang Zeus.' batin Mii kezel dengan perempatan siku siku udah muncul di kepalanya
"Eh tapi ga papa, kita bisa ngajakin abang abang gold saint mabar ML, Ada Event loh." Xioaling ikutan nimbrung
"Iya, kita bisa ngajakin mereka mabar, lupa aku!." seru Regulus sambil menjitak kepalanya sendiri
"Stt! Sudah sudah, nanti dimarahi ama Nenek Lampir lho!." lerai Mii yang udah jengah ama pembahasan unfaedah kawan kawannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehidupan Para Saint Athena (End)✔
Fanfiction[END] Bahasa Non-Baku dan Cuman sekedar hiburan, jan dibawa serius (Beberapa Chapter direvisi setelah END, jadi jangan kaget kalau nemu komen yang gak seperti cerita) Ingat! *Saint Seiya Milik Masami Kurumada *Saint Seiya The Lost Canvas Milik Shior...