10

5.3K 375 3
                                    

Karena terkejut dan ditambah lagi kaki Dena yang sudah terlalu lelah, Dena terjatuh di tempat ia berdiri...

Berusaha berdiri untuk berlari pun sudah tidak sanggup.

Taehyung turun dari mobilnya lalu melihat siapa yang hampir ia tabrak. Karena lampu mobil yang begitu menyilaukan, Dena sama sekali tidak dapat melihat siapa yang baru saja turun dari mobil

"Tuhan... kumohon tolong aku... hiks..." gumam Dena dengan suara pelan dan berusaha menjauhi seseorang yang hendak turun dari mobil dengan merayap menggunakan kedua sikunya

Setelah Taehyung menyadari bahwa orang yang hampir ia tabrak adalah Dena, ia langsung menghampirinya

Tanpa bicara, Taehyung hendak mengangkat tubuh Dena dan mendapat perlawanan "손대짐 마~ sondaeji ma"(jangan sentuh aku...!!!)

"나야~Naya"(ini aku)

"아니... 집에 가서 엄마를 만나고 싶어~Ani...jib-e gaseo eomaleul mannago sipeo hiks...". Dena terus memberontak dengan mendorong Taehyung (tidak...aku ingin pulang dan menemui ibuku hiks...)

"데나... 나륿 봐...~Dena...Lihat aku..." Taehyung memegang kedua bahu Dena

"T...Tae... Taehyunga...!!! Tolong selamatkan aku, kumohon tolong aku, 태형이 날 데려가 줘~ Taehyungi nal delyeoga jwo"(Taehyung bawa aku pergi) dengan mata yang berkaca-kaca Dena menarik kedua kerah baju milik Taehyung

Dena menatap kedua mata tajam Taehyung seolah meminta pertolongan, lalu Taehyung mengangkat tubuh Dena ala bridal style dan membawanya masuk kedalam mobil

Mobil Taehyung melaju dan hendak kembali pulang, namun 2menit kemudian Taehyung melihat pantulan cahaya dari sepion mobilnya
"Sial...!!!" umpatnya dalam hati

Tidak ada ekspresi ketakutan di wajah Taehyung selain Dena yang benar-benar merasa takut "Tae... mereka mengejar..." cicit Dena

Taehyung menambah kecepatan mobilnya, dan berbalik arah untuk mengecoh anak buah tuan Choi

Taehyung menambah kecepatan mobilnya, dan berbalik arah untuk mengecoh anak buah tuan Choi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"T...Tae aku takut" cicit Dena yang berusaha mengurangi rasa takut dengan menutup matanya

dan tanpa Taehyung sadari ia telah dijebak untuk berbelok di jalan rusak dengan jurang yang sangat dalam di sisi kanan jalan

Anak buah tuan Choi mengarahkan revolver pada mobil Taehyung dan menembakinya beberapa kali disela-sela kejar-kejaran mobil

Salah satu tembakan itu mengenai roda belakang mobil milik Taehyung dan membuatnya jatuh kedalam jurang

Setelah melihat mobil itu terperosok kedalam jurang, penjahat itu berusaha menghubungi bosnya yaitu tuan Choi. Namun tidak ada jawaban sama sekali selain nada dering.

Lalu mereka pergi meninggalkan jurang itu begitu saja dengan Taehyung dan Dena yang masih terjebak didalam mobilnya

"Aaaaaaah......!!!!" Teriakan Dena ketika mobil mulai terjun menuju jurang

Mobil yang ditumpangi Dena dan Taehyung itupun terguling beberapa kali dan akhirnya berhenti dengan kondisi mobil terbalik dan body mobil yang rusak berat

"Dena... kemarilah dan raih tanganku" Taehyung mencoba melepaskan seatbelt/sabuk pengaman milik Dena setelah ia keluar dari mobil

"Tae dimana ini? Tae aku ingin pulang, ibuku akan cemas..." Dena menatap mata Taehyung dengan mata yang berkaca-kaca

"괜찮아...? ~ gwaenchanha...?" (Kau baik baik saja...?) Taehyung menanyakan keadaan Dena."Diamlah disini sebentar, aku akan mencari ponselku" lanjutnya

Bohong jika Dena menjawab iya, karna nyatanya ia sedang tidak baik-baik saja karna mengalami ketakutan yang sangat hebat

Setidaknya mereka tidak mengalami luka sedikitpun akibat kecelakaan itu

Setelah menemukan ponselnya, Taehyung membawa Dena untuk mencari jalan keluar.

Waktu menunjukkan pukul 03.30. Udara yang semakin dingin membuat Dena menjadi semakin lelah setelah berjalan beberapa jam untuk keluar dari jurang yang curam itu

Setelah berhasil menemukan jalan setapak Dena meminta beristirahat sebentar karna sudah tidak sanggup berjalan dan rasa kantuk telah menggerayangi matannya

"Naiklah..."

"Tidak Tae, kau akan semakin lelah"

"Naik ke punggungku atau akan ku tinggalkan....?"

"네~Ne"(iya) "mengapa pria ini tiba-tiba menjadi menyebalkan...? Lupakanlah... setidaknya aku masih hidup dan bisa menemui Ibu" pikirnya

Taehyung mulai berjalan menyusuri jalan setapak sambil menggendong Dena yang berada di punggungnya

"Taehyunga... bagaimana bisa kau datang ke tempat seperti ini...?"

Psycho & ObsessionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang