Pagi

51 3 0
                                    

Suasana khas perkampungan selalu jadi candu kala sudah penat diperkotaan. Pagi itu harum khas tanah yang telah diguyuri hujan malam tadi masih tercium menenangkan. Suara sahutan ayam tak henti-henti seperti sedang membangunkan tetangga yang masih tertidur pulas. Burung-burung sudah mulai berkeliaran tatkala aku membuka pintu dan duduk untuk menanti langit gelap menjadi cerah. Secangkir kopi dan gorengan menjadi teman hangat saat angin terasa masih segar. Suasana seperti ini yang tak pernah aku dapatkan diperkotaan. Menikmati kopi dan gorengan sambil menyaksikan langit perlahan berubah memang sesuatu menenangkan. Alam seperti menunggu kehangatan dari langit namun yang ditunggu belum hadir menampakan diri. Rasanya terlalu singkat menikmati suasana seperti ini namun yang aku suka dia tak pernah pergi, hanya menghilang sesaat untuk esok datang kembali.

By : Roslina Sutansyah
Salam hangat untukmu

HeningTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang