Di depan gerbang sekolah tampak kerumunan orang berkumpul.
Sepertinya itu adalah senior yang bertugas menjadi panitia penyambutan murid baru. Dan antrian yang mengekor adalah murid angkatan baru sepertiku
" Namamu? "
Seorang senior berwajah cantik menanyakan namaku
" Lotte Choi...."
Senior itu mengetikkan namaku di ponsel dan menunjukan hasil pencarian dalam sistem sekolah
" Kau di kelas C, selamat datang di Royal High school !"
" Terimaksih,senior " Aku mengangguk sopan
" Pakai selalu name tag mu ya!" Ucap sang senior
" Baik ". Aku tersenyum sopan dan berlalu dari sana. Membiarkan murid lain di belakangku mengambil alih.
Royal high school,adalah sekolah khusus bangsawan yang cukup ketat dalam menyeleksi muridnya. Mereka hanya menerima tak lebih dari 100 orang murid setiap tahun. Aku cukup beruntung karena namaku sudah terdaftar di sini sejak aku lahir. Ehem,itu salah satu keuntunganmu sebagai keturunan raja.
Bangunan sekolah ini sudah cukup tua,berdiri berabad-abad lalu dengan pilar besar dan lapangan luas yang terbagi menjadi beberapa bagian,area berkuda,memanah dan stadion mini.
Di sisi barat ada lapangan indoor untuk basket dan anggar dan tersambung dengan kolam renang di sisi lain.
Setelah melihat peta sekolah,aku mulai menyusuri lorong sekolah dan mencari kelasku
Kelas C
Memandang sejenak papan nama kelas sebelum akhirnya melangkahkan kakiku ke dalam.
'aaah.. Aku sendirian,tanpa Bobby dan Tammy'
Tak ada Bobby atau Tammy, bangku hampir penuh terisi. Aku menuju bangku kosong di belakang. Hanya tersisa 2 bangku lagi,aku memilih bangku kosong di tengah alih-alih di pojok kelas.
Seorang gadis manis berambut ikal menyapaku ramah
" Hai! Aku Megan Ahn,kau ? "
" Lotte Choi "
" Ayo kita berteman Lotte "
Dia tersenyum sangat manis,aku jadi ikut tersenyum dan menjabat uluran tangannya.
Dua orang senior masuk tak lama kemudian.
Mereka berdiri tepat di tengah kelas.
" Selamat datang murid baru Royal High school. Aku Mikhael Lee ketua perhimpunan murid di sini dan di sebelahku ada wakil ketua perhimpunan murid.."
" Namjoon Kim " Sahut si jangkung sang wakil ketua.
Uuwaaaa. ..
Sorakan terkejut terdengar di seluruh penjuru kelas
Mikhael terkikik geli,sementara senior Namjoon bermuka masam.
Jelas semua terpesona ada darah murni di sini!
" Kalian pasti penasaran wakil ku ini keturunan klan apa bukan? "
" Percayalah walaupun dia keturunan darah murni tapi tak ada yang lebih berguna darinya selain kemampuan otaknya,karena dia keturunan penyihir "
Mikael tertawa geli
Namjoon mengumpat kesal" Sialan kau Mikha!" Namjoon meninju lengan Mikha kesal
Seisi ruangan ikut terkikik geli,ya.. Siapapun di dunia ini tahu hukum alam bagi penyihir adalah hanya keturunan wanitalah yang bisa menggunakan sihir sementara keturunan laki-laki penyihir hanya membawa kemampuan dalam darah mereka tanpa bisa menggunakannya. Itulah kenapa Mikhael mengatakan kalau Namjoon tak berguna walaupun dia berdarah murni.
KAMU SEDANG MEMBACA
The pincess's destiny
FanfictionTentang dunia dimana kaum immortal yang sudah berbaur dengan manusia dengan sangat dinamis. penyihir,werewolf,peri dan vampir memutuskan untuk masuk ke dalam dunia manusia demi mencegah musnahnya kaum mereka. Dunia dimana semua berjalan damai sepert...