[21] Rencana Baru

534 74 2
                                    

hari ini adalah hari terakhir ujian, mata pelajaran hari ini bahasa sunda, ekonomi, sama prakarya. anak - anak banyak yang seneng karena hari ini ga terlalu ribet ujiannya, cuma fokusin aja belajar ekonomi.

beberapa hari lalu, merupakan hari yang sangat eunha sukai. ia juga sudah menceritakan kabar baik dari sang dokter kepada teman - temannya, termasuk jungkook. bahkan jungkook sempet berkaca - kaca didepan jiho waktu itu. jiho sampe udah mau nampar jungkook lagi karena dia kira beneran mabuk ini orang.

kejadian sepele itu telah disepakati oleh jungkook dan jiho agar tidak disebarluaskan. karena emang cuma salah paham, dan jungkook juga ga salah. sayangnya, seseorang sudah memasang perangkap kecil saat ini.

"pagi eunha." sapa kak doyoung yang baru saja sampai dan duduk dibangkunya yang bersebelahan dengan eunha.

eunha menoleh dan menampilkan senyum manisnya, ia juga menyapa doyoung. ampun deh, ini doyoung yang terlalu lemah atau gadis ini memang terlampau cantik, doyoung langsung berbunga - bunga karenanya.

bunyi ketukan sepatu terdengar di barisan eunha duduk. semakin keras, menandakan orang itu mulai mendekat.

"kook, ada sesuatu yang penting. boleh keluar dulu ga?" ujarnya yang berhasil membuat eunha menoleh dan menatap punggung jungkook.

"etdah, gua ngantuk juga. yaudah deh, jangan lama - lama yak." jungkook bangkit dari kursinya dan menoleh kearah eunha, "aku keluar bentar ya, na." dan hanya dibalas senyum tipis oleh eunha.

"ngapa?"

"nih." gadis itu memberikan secarik kertas kepada jungkook. saat jungkook ingin membukanya, gadis itu menahannya, "jangan buka sekarang! nanti aja bukanya pas gua dah pergi, btw itu bukan dari gua. gua cuma sebagai perantara aja. mulai sekarang, lu punya secret admirer, selamat kook. gua pergi dulu ya."

sesudah ia pergi, jungkook membuka dan membaca pesan di kertas itu. jantungnya terkejut, tapi tak menampilkan ekspresi terkejut.


hai jeon jungkook.
kamu kok ganteng ya? tapi harus lebih hati-hati.

karena aku punya hadiah spesial buat kamu, yang pasti bisa bikin gadis jung kaget sih. kira-kira dia bisa kaget sampe koma ga ya? aku harap sih iya ^^


jungkook mulai mengumpat, ia mengepalkan tangannya, membuat kertas itu remuk. ia tetap memutuskannya untuk menyimpannya terlebih dahulu. selain gadis jung yang dalam bahaya, si pengantar surat itu juga dalam bahaya karena telah memancing seorang jungkook.

-

"na, ayo turun! yang lain udah nungguinn!" ajak yuju yang sudah merapihkan barangnya karena super excited.

"iya bentar. emang pada mau ngapain sih?"

"udah ayo ikut duluu."

sesampainya di balkon lantai 2, ternyata anak-anak udah pada ngumpul termasuk yang cowo.

"ini kita mau ngapain dah?" tanya june.

"kita night party yuk!" ajak rose.

"hah? apa itu? tempat main?" tanya eunha sambil menggaruk pucuk kepalanya.

yuju yang gemas kemudian mencubit pipi tembem eunha, "aduh dedek eunha, masih aja ya ga berubah."

eunha terkekeh. akhirnya yuju menjelaskan mau ngapain aja di kegiatan itu karena emang yang rencanain itu yuju sana rose.

Childish | Eunha JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang