Bab. 3

36 7 0
                                    

Vote dulu dongg sebelum. Baca kan ngga susah, kalo bisa si sekalian komen gimna menurut kalian cerita ini?

"apa seperih itu luka yang lo terima, sampe bikin hati lo sekeras ini?"

Arya mahendra〽️

🌞🌞🌞🌞
Arya duduk di balkon kamar nya sendirian di temani oleh dinginnya angin malam kaki nya yang ia selonjorkan kedepan dan matanya yang tak henti-henti menatap hitamnya langit yang dihiasi oleh bulan dan bintang-bintang yang bertaburan

"sebenarnya apa si na yang terjadi sma lo, luka apa yang udh lo terima sampe lo sesusah ini buka hati buat gua- sebelum meneruskan kata-kata nya tarik napasss terlebih dahulu "kurang serius apa si gua, gua sayang sma lo gua cinta sma lo, tanpa alasan yang jelas tiba-tiba lo dtang ke hati gua ngerampas smua nya yang ada"
Lirih arya prustasi

Arya jatuh cinta kepada nana memang tanpa alasan dia jatuh cinta pada saat nana pertama kali memasuki area sekolah nya tepat nya pada masa mos pertama

Flasback on
Lelaki tampan yang mungkin nanti bakalan menjadi most wanted di sma garuda ini tidak melepaskan pandanganya dari seorang siswi yang cantik dan manis, perempuan yang manis dan ramah gerak gerik nya tidak pernah lepas dari pandangan arya bagaimana baik hati nya wanita itu dengan suka rela membantu salah satu siswi yang tadi terjatuh karna tidak sengaja ada anak yang menabrak nya

"lo gappa ada yang sakit?" tanya gadis yg menolong tentu saja samar-samar arya mendengar ucapan gadis manis yang sejak tadi dia perhatikan sejak saat itu lah arya mengklaim nana sebagai gebetannya dan akan ia resmikan menjadi kekasih secepat nya

Flasback off

Pikiran arya melayang-layang ke saat dimna pertama kali nya dia mengenal nana wanita yang baik hati, ramah dan manis itu, entah cara apa lagi yang harus arya lakukan untuk melelehkan es yang ada pada hati nana, cara apa yang bisa membuat nana membuka hati untuk arya,

Masa lalu apa yang sempat terjadi pada gadis maniss dan baik hati itu, siapa org yang berani melukai hati nana, siapa yang berani-berani nya menaruh luka di hati nana

Arya menyesal mengapa tidak dari dulu saja dia mengenal nana, kenapa baru sekarang dia dipertemukan dengan gadis semanis itu, mungkin saja bila arya bertemu nana sebelumnya luka itu tidak akan pernah ada,

Sudah la penyesalan tidak akan merubah apapun lebih baik sekarang pikir kan cara apa yang harus di lakukan agar es nya meleleh

Tanpa di duga-duga jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, saat nya untuk menelpon tuan putri

Dengan senyum nya yang merekah arya pun pergi masuk kedalam kamarnya dan mengambil ponsel yang tadi dia taroh diatas kasur nya
Setelah mendapat kan ponsel nya langsung saja dia buka roomchat nya di aplikasi whatsap nya walaupun pesannya jrang sekali di balas oleh nana tapi tetap saja hal itu tidak membuat ken bosan

Tuttt tutt suara itu yang terdengar dan bukannya diangkat malah di rijek oleh orang yang arya tlpon di sebrang sna, oke tanpa pikir panjang langsung saja arya menyambar kunci motor dan jaket nya

Setelah sampai di halaman rumah nya langsung saja ia keluarkan motornya yang ada di garasi dia buka terlebih dahulu gerbang yang menutup jalannya keluar langsung saja arya melesat kerumah tuan putri nya ya siapa lgi pastilah nana

25 menit perjalannya akhirnya sampai juga di depan gerbang rumah nana, pikirr kann apa yang hruss arya lakukan agar bisa memasuki rumah nana mengetuk lalu berpura-pura mengambil buku nya tapi udh terlalu malem kalo buat ngmbil buku, apaa donggg kasihh sarann haruss pake cara apaan ni

Stelah bergelut dengan pemikirannya akhirnya ken pun mendapatkan cara terbaik nya yaitu menaiki tembok rumah nana dan menempel ke dinding mengetuk jendela kamar nana karna kamar nana tidak ada balkonnya terpaksa arya menaiki tembok lama dia mengetuk kaca jendela nana mungkin ini bukan mengetuk lebih tepat nya menggedorr

"akhirnya dibuka jugaa oleh tuan putri" ujar arya tepat saat nana sudah membuka jendela tanpa rasa bersalahnya langsung saja arya memasuki kamar nana dan duduk di tepi ranjang

"lo apa-apaan si arya ngagetin aja ngapain mlem-malem kesini" kata nana dengan wajahnya yang sudah menahan kesal karna waktu tidurnya terganggu sudah enak-enak tidur malah di bangunkan dengan suara jendela yang di ketuk tidak santai itu

"suruh sapa tlpon gua malah lo rijek bukannya diangkat pdahal kan gua cman mau ngucapin good night sweety"

"lo nlpon pas gua mau tdur yaudh gua matiin lgian jga gua udh ngantuk"

"yaudh kalo gtu good night🥰 swety"

Langsung saja arya menuju jendela tempat yang tadi ia gunakan memasuki kamar nana

Setelah kepergian arya, nana ingin melanjutkan tidur nya lagi tidak lupa mengunci kembali jendela yang tadi sempat dia buka

Sebelum kembali ke alam mimpinya sempat terpikir oleh nya kalau arya memang benar-benar gila lelaki mana si yang mau-maunya malam-malam begini datang ke rmah wanita di tambah lagi ini masuk kekamar nya lewat jendela cman buat ngucapin good night doang bayanginn lelaki mana cba yang mau ngelakuin hal sampe sgitu nya ya tentunya selain arya.

"La tunggu aku jangan lari-larian gtu nanti kamu jatuh" peringat dari laki-laki tampan yang terus mengejar langkah kaki wanita yang sangat dia cintai itu

"sini dongg kejar akuu jangan malah nyerahh gtu sini bisa ngga kmu tangkap aku" tantang wanita tadi yang di pnggil La oleh lelaki itu

Terjadi lahh aksi kejar-mengejar itu wanita yang cantik dan manis umurnya yang masih trlalu muda untuk mengenal cinta mlah sudah jatuh cinta, hidup nya warna warni sejak kehadiran lelaki itu

Dengan nafass nya yang sudah terputus-putus tidak membuat dia menyerah dia sembunyi di balik pohon kelapa yang cukup besar dan tinggi untuk menutupi dirinya dari sang kekasihnya itu

Tapi apalah daya ternyata tempat persembunyiannya itu tidak cukup aman akhirnya tertangkap

"mau kemana kmu akhirnya kena jga kan" senyum nya yang tidak pernah pudar itu dan mata nya yang truss menatap kearah wanita yang sangat dia cintai

"iyaa dehh iyaa aku ngga jago buat lari dari kamu

"jangan lari La apalagi pergi aku ngga tahu gimna hidup aku nantinya kalo gaada km" ucap lelaki itu tulus dan langsung saja setelah mngucapkan itu ia rengkuh tubuh gadiss manis tadi kedalam pelukannya

"aku gaakan lari dari kamu, kalaupun aku lari itu hanya cara aku biar kamu kejar aku, aku cman mau tau seberapa berharga nya aku buat kamu" tegas nya meyakinkan setelah itu mereka berdua pergi

Luka Lalu (slow Update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang