Who Are You?

896 59 18
                                    

Busan.

Yeri menghampiri Seokjin dengan ceria, seolah sirna semua kesedihan di wajah adik perempuan satu-satunya itu. Mencoba menerka apa yang dipikirkan Yeri, namun Seokjin tidak mau gegabah dan tetap tenang.

 Mencoba menerka apa yang dipikirkan Yeri, namun Seokjin tidak mau gegabah dan tetap tenang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oppa, aku mau jalan-jalan ya! Bosan sekali di rumah terus", bujuk Yeri.

"Kamu baik-baik saja kan? Tumben ceria begini?", tanya Seokjin heran.

Yeri tidak segera menjawab, dia hanya bergelayutan manja di lengan Seokjin. Mungkin saja adiknya itu sudah bisa move on dari Hoseok, pikirnya.

"Gwenchana, aku mau jalan-jalan dengan Jimin. Rasanya sudah berabad-abad aku tidak keluar rumah",

"Kamu sih murung terus. Ya sudah, pergilah! Tapi hati-hati ya!",

"Aku pergi dengan Jimin. Tenang saja".

Yeri segera berlarian ke kamar Jimin, tanpa mengetuk pintu ia segera masuk. Jimin baru saja selesai mandi, tanpa mengenakan apapun di tubuhnya yang bisa terlihat jelas oleh Yeri.

"Nunaaa,,ketuk pintu dulu kalau masuk", protes Jimin seraya menutup area kemaluannya dengan kedua tangannya.

"Aaissh, aku sudah melihat itu dari kamu bayi, kenapa malu?",

"Aku sudah dewasa sekarang!", protes Jimin lagi.

"Terserah lah. Jimin, ayo kita cari Hoseok!. Aku sudah minta ijin oppa untuk jalan-jalan",

Yeri menjatuhkan diri di ranjang Jimin sambil memain-mainkan bantal. Semenatra Jimin berpakaian dengan malu-malu membelakangi Yeri.

"Nuna, apa kamu tidak lelah? Jodohmu sudah di tentukan juga, memangnya nuna bisa berontak?. Memangnya Hoseok hyung mau kembali padamu juga?. Lagipula siapa yang tahu apa yang akan hyung lakukan pada Hoseok hyung kalau nuna kembali padanya", Jimin mencoba bernego.

"Aku harap dia masih mencintaiku dan mau memaafkanku. Lalu kami akan kawin lari saja. Aku tidak peduli kalau harus kehilangan semua hak kekuarga Kim", jawab Yeri mantap.

"Keras kepala!", gerutu Jimin.

Mereka pun segera pergi begitu Jimin selesai berpakaian. Menyusuri tempat dimana Hoseok biasa berada, menyambangi beberapa temannya dan hasilnya nihil. Yeri nyaris putus asa, tapi pemilik toko baru Hoseok bilang sepertinya Hoseok pindah ke Daegu.

Kepolisian Busan.

"Tidak ada jejak sama sekali, dia benar-benar lihai menghilangkan jejak",

Seorang kepala kepolisian daerah Busan geleng-geleng kepala, dia kehilangan jejak seseorang yang sangat penting bagi kepolisian.

"Aku sudah menelusurinya. Terakhir aku cari ke toko eommanya dulu, katanya dia pindah ke Daegu", sahut seorang polisi.

"Kalau begitu, mulai sekarang!, Jeon Jungkook, cari Jung Hoseok sampai ketemu, dan bawa dia pulang!", ujar kepala kepolisian bermarga Kim tersebut.

Jungkook menyanggupi tugas baru mereka dan bersiap berangkat ke Daegu untuk mencari Jung Hoseok.

PATBINGSU 🔞 || [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang