Be Honest

607 58 45
                                    

Yoongi dalam pelariannya bersama Hwasa di sebuah hotel di kota Daegu. Mereka tidak bisa terus-terusan pindah hotel. Walau bagaimanapun pihak kepolisian akan curiga. Di hotel yang sama, Taehyung dan Eunji menginap karena mendapatkan honeymoon package voucer dari pelanggan Taehyung selama dua hari dua malam. Tanpa sengaja mereka berpapasan saat menuju restoran di sebelah lobi hotel. Eunji tidak melihat mereka tapi Yoongi mengenali Eunji.

"Aku tau gadis itu, dia bersama Hoseok saat mengantar Yeri padaku", bisiknya pada Hwasa.

"Yang mana? Aku tidak melihat Hoseok",

"Yang pakai baju pink bersama laki-laki yang pakai baret chaki",

"Siapa namanya?",

"Aku tidak tau, tapi dia akan membawa kita pada Hoseok. Si berengsek itu sudah menghancurkan bisnis kita. Aku menyesal tidak langsung melenyapkannya, pikirku melihatnya mati perlahan akan lebih menyenangkan", Ujar Yoongi.

"Kamu sih! Seokjin kan bilang habisi!. Salahmu",

"Kamu sudah tidak berpihak padaku?, Seokjin besok menikah, kamu buronan. Aku bisa meninggalkanmu kapan saja disini", Ancam Yoongi.

"Jangan begitu dong!. Kita tinggal berdua, kalau aku tidak ada memang kamu mau sama siapa?",

"Aku tidak butuh siapapun!",

"Dingin sekali. Ya Tuhan, aku tidak percaya laki-laki yang semalam bercinta habis-habisan denganku bicara sekasar itu",

Yoongi hanya menatap sinis dan menyeringai pada Hwasa.

Di meja lain, Eunji dan Taehyung menikmati sarapan mereka tanpa menyadari ada yang sedang memperhatikan mereka.

....

Sementara itu, Hoseok tidak bisa fokus pada apapun yang dikerjakannya. Dia terus memikirkan Eunji dan bayi mereka. Ingin menelpon tapi Eunji bilang berkirim pesan saja. Rasa rindunya sudah tidak tertahankan lagi. Seharusnya setelah dia kembali, mereka bisa bersama. Namun semua diluar kendali dan diluar kehendak Hoseok. Masa bodoh, dia benar-benar merindukan Eunji. Hoseok segera mengeluarkan ponsel dari saku celananya.

Sent: sedang apa? Bisa telpon?
Received: aku bersama Tae di Seo-gu
Sent: kangen kamu dan si mungil.

Belum sempat Eunji membalas, Taehyung mengambil ponsel Eunji.

"Hoseok kan?",

Oke, wajah Taehyung seram sekarang. Taehyung tidak menyelesaikan sarapannya, moodnya langsung berubah. Dia membawa Eunji kembali ke kamar, lalu mengunci pintunya.

"Demi Tuhan, aku benar-benar tidak menyukai orang itu, Jung Hoseok!. Apa sih yang kamu lihat darinya? Kriminal seperti dia!. Yak, Eunji! Apa kamu sudah tidak waras?", Taehyung nampak kesal sekarang.

"Aku mohon jangan berurusan lagi dengannya! Aku mohon!. Kamu jadi aneh sejak bergaul dengan orang itu, aku tidak mengenalimu lagi. Mana Choi Eunji-ku yang selalu ceria, cerewet, galak?. Kamu jadi lebih banyak diam dan hanya sibuk dengannya saja!", tambah Taehyung.

"Dengar, bayi ini, anakku!. Dia tidak punya ayah seorang kriminal. Lupakan orang itu! Aku tidak mau kamu dalam bahaya. Aku mohon, Eunji!. Apa kita harus kembali ke Seoul?. Kemana pun asal jauh darinya, jangan berhubungan lagi dengannya!",

Taehyung berlutut sambil memeluk pinggang Eunji, menciumi perut Eunji yang sudah mulai membulat. Eunji tidak tau harus bagaimana. Menjauhi Hoseok?, mana mungkin. Dia sangat mencintai Hoseok, apapun yang orang lihat buruk pada Hoseok, Eunji selalu percaya Hoseok akan menjadi lebih baik dan lebih baik lagi. Tapi Taehyung tidak pernah seperti ini sebelumnya. Eunji merasakan ketakutan pada diri suaminya itu. Dia bukan tipe yang mudah memohon untuk sesuatu, tapi kalau dia melakukannya sekarang, artinya dia benar-benar sangat putus asa.

PATBINGSU 🔞 || [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang