*PART 7*

536 70 5
                                    

"dia di salahkan untuk hal yg sama sekali tidak dia tau?"
-Adya

"Ngghh"Adya membuka matanya dan mendapati dirinya sedang berada di rumah kosong

"Kok?"Adya melihat tangan dan kakinya yg di ikat oleh tali

"Kok aku di iket?apa aku di culik?kata ibu sekarang musim penculik"Gumam Adya ketakutan

"Udh bangun lu"

Adya sepertinya kenal dengan suara itu

Adya mendongak dan melihat tetangganya

"K-K-Kalian kok?"

"Iya,kenapa?kaget?"

Anak itu menghampiri Adya yg di ikat di sebuah kursi

BUG.Satu tonjokkan keras menghantam pipi Adya

"AAAA"Adya menjerit kesakitan

"Cih,anak kayak gini di pengenin"

FLASHBACK

"KAMU TUH APA-APA AN SIH,NGE BANGGA IN ANAK TETANGGA TERUS"

"TAPI EMANG ANAKNYA LUCU,AKU PENGEN PUNYA ANAK KAYAK DIA,LIAT AJA,MATANYA BIRU,LUCU DEH"

"UDAH LAH,AKU CAPEK DEBAT SAMA KAMU TERUS,NGOMONGIN ANAK TETANGGA TERUS,GK BOSEN-BOSEN"

"POKOKNYA AKU MAU ANAK KAYAK ADYA"

"KAMU ITU MANDUL,ANDI AJA KITA ADOPSI"

DEG,Satu hantaman keras menghantam jantung Andi

Jadi,dia hanya anak angkat?

"Ha?Apa?"Andi melihat ke arah orang tua 'angkat' nya dengan tatapan tidak percaya

"A-A-Andi,i-itu gk seperti yg kamu bayangin sayang,dengerin mamah dulu"Ibu nya Andi menghampiri Andi yg pipinya sudah di banjiri air mata

Andi menggeleng dan melangkah mundur,dia masih tak percaya

"JADI SELAMA INI,AKU ITU ANAK ADOPSI,DAN AKU ITU GK BERGUNA SAMPAI MAMAH PENGEN ANAK KAYAK SI ADYA?!"

"B-Bukan gitu sayang,dengerin mamah du--"

"ANDIII"

Andi berlari keluar rumah dan berhenti di depan rumah Adya

"Awas lu,gw akan balas dendam sama lu"

FLASHBACK OFF

"M-M-Maksudnya?"Adya menatap bingung dengan kata 'di pengenin'

"BACOT LU CAPER"

BUG.BUG.BUG.Lagi lagi dan lagi wajah Adya di pukuli

"UDAH,AKU GK TAU APA SALAH AKU,KALIAN KENAPA JAHAT BANGET SIH"Adya menangis dengan keras

"SHHH AW"Adya meringis kesakitan karna Andi baru saja menyilet tangannya

"GARA-GARA LU,ORANG TUA GW CERAI,MEREKA PENGEN ANAK KAYAK LU,GW NGERASA MEREKA GK ANGGEP GW,DAN ITU KARNA LU"

Adya menatap Andi dengan tidak percaya,dia di salahkan untuk hal yg sama sekali tidak dia tau?

"AW,UDH,SAKIT"Adya menangis lagi,lagi,dan lagi,Andi tak berhenti menyilet tangan Adya dengan silet yg ada di tangannya

Teman Andi melepas ikatan yg ada di tubuh Adya

Adya jatuh badannya lemas,kepala nya pusing,darahnya terkuras

Adya memegangi lantai supaya tidak ambruk

BUG.Satu lagi pukulan di wajah Adya,wajah Adya sudah penuh darah dan lebam,karna Andi mengikuti kegiatan karate

"BANGUN LO"Andi menyuruh Adya bangun setelah mereka pukuli

Adya bangun dengan meringis,pipinya sudah basah dengan air mata

BUG.Adya di pukul lagi untuk kesekian kalinya oleh mereka

"Cih gitu doang udh nangis,kesakitan"ucap Andi

Andi buang air kecil di tubuh Adya

"IBU TOLONG ADYAAA"

"BERISIK LO"

BUG.lagi,Adya terus di pukul oleh Andi

"Weh,udh kali kasian tolol"Ucap teman Andi

Adya meringis kesakitan,air mata nya tak berguna di mata Andi,yg dia harapkan hanya ada orang yg lewat lalu mendengar suara nya

"Emang gw peduli"Andi tersenyum smirk

"Wah sakit jiwa lu"Temannya pergi keluar rumah kosong itu,meninggalkan Adya dan Andi

"SSHH,AW,SAKIT"Adya berteriak lagi karna Andi menyilet tangannya lagi

"ITU YG GW RASAIN WAKTU NYILET TANGAN GW KARNA ORANG TUA GW"

Adya hanya bisa menangis dan menangis

"Itu di dalem orangnya"

Adya dan Andi menengok ke arah suara yaitu pintu depan

Teman Andi masuk dengan pria yg kira-kira berumur 30 tahun,di belakangnya ada anak seusia Adya

Andi terlihat panik dan hampir kabur,pria itu menangkap Andi duluan

"Dimana rumahnya"Ucap pria itu kepada teman Andi

"Bapak bisa ikutin saya"Kata teman Andi

"Kamu ikut saya"Pria itu menatap Andi

Andi bergidik

"Revan,bawa anak itu pulang"

Revan mengangguk dan menghampiri Adya

"Hei,kamu gapapa?"

Adya mendongak dan pandangan nya kabur,seolah mata nya buta

Tak lama Adya ambruk dan pingsan

"YAH,YAH,AYAH,INI ANAKNYA PINGSAN"Revan memanggil ayahnya yg hampir ingin jalan

Ayahnya keluar mobil dan membawa Adya ke mobil

🍁🍁🍁

Komen yg banyak ya
Makasih

ErvaringTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang