ADELIO

05

Hari ini SMA Cempaka akan mengadakan pertandingan sepakbola melawan antar sekolah SMA Pusaka. Pertandingan akan dimainkan oleh the most wanted  geng Adelio. pertandingan akan dimulai setelah jam istirahat.

"Hai cantik, jangan lupa ya nonton pertandingan antar sekolah nanti! Pangeran kalian main loh," goda Abryan kepada adik kelasnya.

Hampir beberapa adik kelasnya memekik heboh.

"Ih asik ... pengeran ku main."

"Wah nanti aku kasih minum."

"Masa depanku..."

“Eits ... Denger dulu," ucap Abryan sambil merentangkan kedua tangannya di udara, "sebelum kalian nonton sepakbola sini sini peluk Ako dulu.

Sontak mereka langsung bergidik ngeri, saat Abryan mulai melentangkan tangannya dengan lebar.

"Idih ogah."

"Iww ... jijik banget dong."

Semua siswi SMA menatap horor kearah abryan, lalu mereka meninggalkan abryan yang melentangkan tangan diudara .

"Hahah mampus nggak ada yang mau di peluk lu," ucap Lukman.

"Aduh, aduh ... perut sakit dari tadi ketawain sih Bryan, hahaha..."

Adelio melihat temannya bertingkah konyol hanya menggelengkan kepalanya, hingga tak sadar menemukan seseorang yang selama ini membuatnya tersenyum sendiri.

Killa berjalan bersama teman teman sambil bercanda di sepanjang jalan, ia merasa ada seseorang yang memperhatikannya dari jauh.

Killa mencari seseorang yang memandangnya dan menemukan siapa seseorang yang memperhatikannya dari jauh.

Siapa lagi kalau bukan Adelio.

Kedua bola matanya saling bertemu dan memandang satu sama lain hingga, seseorang menempuk bahu Adelio dalam hitungan detik dan memutuskan kontak mata dengannya.

Setelah memutuskan kontak mata dengan Adelio, ia tidak sadar jika sudah sampai depan kelasnya dan duduk dibangku.
Tiba-tiba sahabat Killa datang dengan heboh menuju meja teman nya berkumpul.

"Guys gue punya berita heboh nih."

"Heh kutu badak lu datang datang ucapin salam ke apa ke Jagan heboh kaya gini?" Sambil mengetuk kepala Putri dengan pulpen.

"Aduh ... aduh Lo jahat bangat sumpah," sambil mengerucutkan bibirnya.

"Udah kok malah berantem sih," ujar Killa.

"Yapz betul tuh gue setuju ma Lo Killa."

"Lu kenapa put datang-datang sampai heboh begini."

"Oke yang baik hati cuman kali berdua doang dan lu kagak."

"Oiya, lu mau ngomong apa put?"

"Besok geng Adelio ikut pertandingan antar sekolah guys."

"Ooooouuhh," ucap Cintia Killa Zahra dengan berbarengan.

"Whatt, jawaban cuman 'oh' doank kali bertiga."

"Aku sih yess."

Tet ... tet ... tet

Bel bunyi tiba-tiba datang Pak Guru di depan pintu.

"Assalamualaikum anak-anak."

"Walaikumsalam bapak." jawab mereka semua dengan serempak.

"Mari kita lanjutkan pelajaran bapa semua." mereka pun mengikuti pelajaran tersebut.

_________________