Putri Nerd [liskook❤]

16

Jimros

Jimin masih tertawa saat melihat keempat gadis nerd itu seperti orang tengelam. Sampai suara sehun menghentikan tawanya

Ia kaget saat melihat sehun dkk -salah satu teman baiknya menyeburkan diri mereka untuk menyelamatkan anak anak nerd itu

Ia melihat chen yang membantu rose untuk kembali naik kedaratan. Dapat dilihatnya chen dan rose yang sangat basah akibat tercebur dikolam renang, wajah chen sama sekali tak berubah, hanya saja sekarang ia terlihat sangat basah, sendang kan rose? Ia terlihat sedikit berantakan, rambutnya yang semula terkepang dua, kini salah satu kepangan itu terbuka, membuat sebagian rambut rose tergerai dengan basah

Wajah kumuhnya yang semula pun kini terlihat sedikit pudar, wajahnya jadi terlihat lebih putih dan cantik

Saat sedang memperhatikan chen dan rose, tak sengaja ia melihat rose yang menatapnya dengan tatapan tak suka, yah... Mungkin lebih dari itu

Beberapa saat mata mereka saling beradu pandang

Jimin seolah tersihir dengan mata indah rose, ia merasa tak mampu untuk mengalihkan pandangannya

Namun berbeda dengan rose, ia menatap jimin dengan tatapan benar benar tak suka, mukin bisa dibilang benci?

Setelah beberapa saat beradu pandang, rose langsung mengalihkan pandangannya untuk melihat chen yang telah menolongnya, ia tersenyum tipis namun tulus saat melihat chen, chen pun terlihat seperti itu

Jimin yang masih melihat chen dan rose pun merasa sedikit sakit di dadanya, rasanya seperti... Sesak? Nyeri? Like this

Rose yang masih mentap chen pun kini mengalihlan pandangannya untuk melihat teman temannya, dapat dilihatnya jisoo yang sedang menahan dinginnya udara malam yang bertambah 5x lipat setelah ia tercebur dan jadi basah kuyup

Kemudia ia melihat ke arah jennie dan kai, kai merangkup tubuh jennie agar tak terlalu merasa kedinginan

Sungguh, ia merasa pedih melihat teman temannya seperti ini.

Kemudian ia kembali menatap tae, jhope, jin, dan terakhir jimin, ia menatapnya dengan rasa tak suka, benci, dan dendam, rasanya ia ingin menghajar mereka semua. Dan tanpa sengaja, matanya mulai terasa panas, dan mulai mengumpulkan air mata yang siap jatuh di pipi mulusnya, namun dengan segera ia, ia menyingkirkan rasa sedihnya

Di pikirannya mulai muncul ide untuk membongkar identitasnya, tapi dengan segera ia menepis ide itu, ia akan membongkar semuannya jika memang itu sudah sangat diperlukan

Jimin yang sedari tadi menatap rose, kini ia melihat mata rose seperti memerah, matannya seperti berkaca kaca. Dan melihat itu, mata jimin pun ikut berkaca kaca, ia tak tau ada apa dengan dirinya, tapi ia merasa dadanya sangat sakit, lebih sakit dari yang sebelunnya. Ada rasa yang amat sangat bersalah dalam dirinya

Setelah menepis ide nya tadi, rose segera menatap lisa, dapat dilihatnya lisa yang sedang menatap sehun dan sehun yang sedang membersihkan wajah lisa yang terlihat berantakan akibat make up nya yang luntur, eh, apa? Membersihkan wajah lisa? GAWAT!

Dengan segera ia beranjak dari pangkuan chen dan segera menepis lengan sehun yang sedang membersihkan wajah lisa, dan tetu saja, hal itu membuat semua orang jadi menatapnya

Kemudian dengan segera ia menarik lisa untuk bangun sambil sedikit merapikan penampilannya, rambutnya yang sebelah masih terkepang pun dia lepas agar ikut terurai, "ki-kita harus cepat pulang, ayo"

Mendengar apa yang diucapkan rose, akhirnya ketiga temannya ikut bangun dan sedikit merapikan penampilan mereka dan segera beranjak untuk pergi dari pesta itu