✩ ─── 「༻ ☪ ༺」─── ✩
❛Maksud pak Kim apa?❜
❛Sudah terima saja, gratis.❜
❛Tapi aku tidak sedang ujian pak Kim.❜
Kim Taehyung mengusap tenguk yang terasa menghangat sebab rasa malu yang sudah menjalar ke seluruh tubuhnya. Jelas saja ini perbuatan si sajangnim konyolnya.
❛Bagaimana ya, dirimu kan lagi belajar tentang jadwal. Jadi makan manisan ini agar lancar.❜
❛Ini terlihat aneh, tapi aku terima saja permen Yeotnya, gratis lagi. Terimakasih pak Kim.❜
Taehyung menerbitkan senyum kotak andalannya untuk menutupi rasa malunya, sangat terlihat bodoh. Tiba-tiba memberikan manisan Yeot yang biasanya diberikan kepada pelajar yang akan ujian.
Sungguh tidak mengerti dengan jalan pikiran sajangnimnya.
Lalu keadaan kembali hening karena fokus kepada kerjaan masing-masing, Kim Taehyung sedang mengatur jadwal sedangkan Shin Namju asik menyesap manisan Yeot.
❛Pak Kim sedang membuat apa?❜
❛Jadwal kencan kita.❜
❛Ah yang benar.❜
Taehyung berdehem sebagai jawaban, bau-bau jawaban yang tidak ingin di ganggu. Huft Shin Namju bosan, kerjaannya sedari tadi hanya menyesap manisan Yeot. Lalu ia bangkit dari duduknya menghampiri Taehyung yanh sangat sibuk berkutik dengan komputernya.
❛Apa bapak tidak ada niatan mengajariku membuat jadwal?❜
❛Belajar sendiri.❜
❛Huft.❜
Taehyung mendumel karena Shin Namju terus menerus mengganggunya, ia sampai mencubit pinggang Shin saking tidak kesalnya. Selanjutnya Kim Taehyung dipanggil ke ruang Min sajang, ia kena marah sebab menghasilkan kegaduhan yang bising.
Shin tergelak tawa pelan melihat mimik wajah Kim Taehyung yang habis kena semprot, lalu gelak tawa Shin terhenti ketika membaca pesan yang tertuju padanya.
❝Lima hari lagi akan kuberi tes menjadi sekretaris.❞
Mati aku, batinnya.
✩ ─── 「༻ ☪ ༺」─── ✩
Menikmati senja di jam-jam empat sore memang nikmat apalagi ditambah hembusan angin sore yang damai, apalagi juga bersandar dibahu lelaki yang di cintai. Mantap sekali.
Sore ini Shin Namju pulang di antar Taehyung, tak sampai rumah karena Shin ingin menikmati senja dan juga tadi dirinya sempat mengajak Taehyung ikut serta menikmati senja, namun di tolak. Si ganteng mau kencan buta tadi.
❛Mentang-mentang dirinya bos jadi seenaknya saja memberi ini itu, sinting. Dia pikir gampang menjadi sekretaris.❜
Mulutnya tetap mendumel, padahal dirinya sedang menyesap manisan. Ia berfikir, kenapa selama trainee hingga diangkat menjadi pegawai dirinya tidak pernah bertemu si sajangnim resenya ini sih.
❛Ganteng tidak ya? Mungkin takut aku tergoda mangkanya tidak pernah melihat wajahnya.❜
❛Jangan sampai aku memiliki bos bos tua berkepala botak ditambah dengan kelakuannya yang menyebalkan, ihh!❜ Sambungnya.
Shin merasakan sesuatu yang nyess menyentuh wajah sebelah kirinya, sangat dingin. Saat menolehkan wajah ia senang bukan main, wah si ganteng siapa nih?
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] MET JOU
Fanfic𑁍┊Mature Completed. ˎˊ˗ ❝Nikmat denganmu.❞- Kata Min Yonggi, jangan salah artikan kata nikmat bung. Entah bentuk nikmat yang bagaimana bagi Min Yonggi. © Begotapipinter 2020✓ 𑁍┊Cerita lengkap 080620 15.06 ˎˊ˗