Secret

terungkap

Yeyyy akhirnya comeback juga🌺

Penasaran gak siapa cowok yuri?
*
*
*
*
*
*

<<Terungkap>>

Sebelum yuri dan cowok nya keluar, kayla segera kembali ke amel dan bella. Kayla melihat mereka berpencar setelah keluar dari kelas.

"Hhhhh kalian tau gak?" Tawa kayla

"Apaan sih, lo girang banget" tanya bella

"Itu si yuri, bukan nya ngambil novel malah rundingan sama pacarnya" ucap kayla dengan menahan tawa

"HAH?, Jangan becanda deh!" Ucap bella

"Sumpah" jawab kayla dengan mengacungkan 2 jari nya

Bukan nya menjawab amel dan bella malah melongo. Mereka berdua masih bingung dengan ucapan kayla

"Haduuh masih gak ngerti juga, nanti deh gua cerita" cletuk kayla

"Oke oke, tuh yuri datang" ucap amel pasrah

"Yuk!" Ucap yuri

"Oke let's go" jawab ketiganya

10 menit kemudian mereka berempat sudah menginjak lantai kafe. Lokasi kafe memang tak terlalu jauh dari sekolah, jadi lumayan cepat lah.

Mereka mengambil list menu dan mencari tempat duduk. Seperti biasa mereka selalu mencari tempat pojok supaya tidak mengganggu pelanggan lain. Mereka sadar diri ketika bercanda, jika mengambil daerah pojok mungkin tak akan terlalu terdengar.

Bella kembali bertindak, sifat bijaksana nya muncul. Ia segera bertanya pada ketiga temannya.

Tindakannya terhenti ketika melihat temannya sibuk bermain tak menghiraukan nya. Tak bertanya dua kali ia segera menulis dengan sedikit mengingat ingat minuman favorit sahabatnya.

Em...ah ya Amel milk tea, kayla matcha, and.. yuri sama kayak gue
Brown sugar.
Nahh gini kan jadi, gak repot repot keluarin suara hhh

Selesai menulis pesanan bella beranjak ke meja menu dan memberi list nya.

"Ashiapp Senyam senyum terus"

Yuri yang merasa tersindir dengan omongan kayla, langsung menoleh.
Ia kembali mencari alasan.

"Paan sih Kay, orang cuma stalking artis cogann"

"Yeee artis atau gebetan hhh" imbuh amel

Seketika tawa amel menular ke teman temannya. Tawa yang keras hingga membuat cowok di bangku sebelah menoleh.

****

"Assalamualaikum" -iqbal

"Waalaikumsalam, oalah le udah pulang?" -pak mamat.

"La ini apa? Udah dong...lagian bapak bahasa kok di campur-campur" jawab iqbal

"Gimana to le kan ayah mu ini orang jawa" bela pak mamat

"Kan udah dulu tinggal di jogja, kemaren di bandung juga lama" -iqbal

"Sebagai warga negara Indonesia yang beribu ribu suku le, kita ndak boleh lupakan tradisi kita" -pak mamat

"Hhh iya deh iqbal ngalah" pasrah iqal

"Iqbal ke kamar dulu ganti baju" lanjut Iqbal

"Eh eh bal, jangan lupa habis ini antar kue ke kafe deket sekolahmu" ucap pak mamat dengan volume lebih keras.

"Iya..." -pasrah

Kali ini iqbal telah berhasil berboncengan dengan yang manis manis di jok belakang nya. Sudah lama ia tak membonceng seseorang dan kini donat manis adalah objek pertama yang di bonceng di jok nya.