Bab 17 War World

216 48 7
                                    


Pandangan Eunji mengarah ke arah tangga tengah gedung utama sekolahnya yang menghubungkan lantai satu sampai lantai tiga, ia menangkap sesosok gadis dengan bandana toska baru saja turun dari tangga tersebut. Tidak salah lagi pasti gadis ular itu yang menyiram nya dari balkon lantai 2, tepat diatas tempat Eunji berdiri tadi.

"Yakk...Kwang So Ah!"

Eunji dengan emosi yang sudah menguap sampai ubun-ubun melangkahkan kakinya dengan terburu-buru ke arah gadis itu.

"Aish... Aakhhhh......Jung Eunji Ap.. Apa yang kau lakukan!? Yak!"

Gadis berbandana itu meringis kesakitan setelah dengan ganas Jung Eunji menarik rambut panjangnya. Tidak peduli mau gadis itu menangis sekalipun, tarikan Eunji malah semakin kuat saat gadis yang bernama So Ah itu berusaha melapaskan diri, bahkan sampai tubuhnya membungkuk-bungkuk kedepan.

"Jung Eunji!!!"

Orang-orang telah mengerubungi dua gadis itu, dengan susah payah mereka berusaha melerai keduanya tapi Eunji justru mendorong siapa saja yang berani mendekat, Suho selaku ketua OSIS yang bertanggungjawab masih berusaha membujuk agar Eunji segera melepaskan tarikan dari rambut gadis yang kini sudah tersungkur ditanah itu.

"Lepas Jung! Kau menyakitinya!"

"Eunjiya ada apa denganmu?"

Kali ini Eunji menarik gadis itu kearah tumpukan tas di pinggir lapangan, tangan kanannya tanpa ampun masih setia menarik rambut So Ah, sedangkan tangan kirinya merogoh sesuatu dari saku tas berwarna mocca miliknya.

"Belakangan ini kau berulah lagi So Ah, minggu lalu kau kurung Ha Ni digudang, kemarin seluruh buku catatan So Min kau rendam ditoilet, dan sekarang kau mulai berani berurusan denganku"

Tanpa belas kasih Eunji memotong rambut So Ah dengan gunting yang dibawanya, kali ini ia harus membuat kapok pembully satu ini, padahal saat tahun ajaran baru sudah Eunji peringatkan dan mengira bahwa So Ah telah berhenti melakukan kegiatan tercela itu, tapi makin kesini malah makin parah. Yang tadinya gadis itu hanya mengejek atau mempermalukan didepan umum gadis-gadis yang ia anggapnya pesaing dalam mendapat perhatian, sekarang So Ah sudah berani bermain fisik bahkan menyiksa orang yang dianggapnya sebagai lawan.

"Kau...ram...rambutku! Jung apa salahku! Yak!"

Gadis itu kini meratapi rambutnya yang dipotong acak-acakan, bagaimana bisa kedepanya seorang captain cheer menunjukan penampilan ancur macam ini, padahal So Ah tidak pernah memotong rambutnya sejak SMP, treatment dengan biaya yang tak murah pun ia lakukan demi menjaga keindahan rambutnya, tapi tanpa sebab Eunji sekarang memotongnya seenak jidat.

"Jangan belagak lemah, ini tidak sebanding dengan penderitaan gadis-gadis lain yang jadi korban bullyan mu"

Tanpa rasa bersalah sama sekali, Eunji kini menyampirkan tas gendongnya hendak beranjak pulang dan mengganti pakaian dekilnya ini, tapi tanganya tertahan oleh seseorang.

"Keterlaluan, tindakan mu ini sungguh..."

"Kau ingin membela pembuat onar ini sunbae? Dia biang keladi dari kasus pembullyan di SMA ini, apa kau tau itu pak ketua OSIS?"

Eunji memandang remeh ke arah So Ah yang masih tersungkur ditanah, gadis itu menangis terisak masih syok dengan keadaan yang dialaminya, semua orang juga bingung dengan keadaan ini, disatu sisi ingin membantu gadis menyedihkan yang tak kunjung bangkit dari duduknya atau percaya bahwa gadis itu pantas mendapat perlakuan tersebut sebagai bentuk hukuman atas sikap arogan nya.

"Aku... Hiks, aku tidak melakukanya... sungguh... kenapa kau seperti ini Jung? apa salahku? Hiks"

So Ah meraung-raung mengiba, tanpa malu menjadi tontonan semua orang yang ada disana, tidak ada lagi sosok angkuh nan mempesona captain cheers SMA ini, yang ada hanyalah seorang gadis dengan penampilan seperti orang
gila menangis sambil memeluk kedua lututnya, menenggelamkan wajah dan berharap bisa menenggelamkan rasa malunya juga saat ini.

(Hiatus) Little Do You Know ? CHANYEOL EUNJI CHANJITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang