Maaf ya kalo ada typo!
***********
Chapter 1
"MELVIANO ADHITAMA"
Teriakan itu membuat seorang cowok yang bernama Melviano Adhitama berlari menuju rooftop untuk menghindari macan betina yang tak lain adalah Bu Mumun. Bu Mumun adalah seorang guru yang sangat galak. Karna itulah Melviano sangat menghindari Bu Mumun, bukan karna alasan Melviano menghindari guru itu. Jika ditanya, kenapa seorang Melviano Adhitama selalu menghindar jika bertemu dengan Bu Mumun? Maka jawabannya singkat, yaitu males dengerin bacotannya.
Sesampainya di rooftop, Melviano membuang tasnya diatas sofa yang sudah tersedia disana lalu dia mengambil bungkusan rokok yang terletak disakunya. Kemudian dia menyalakan rokok itu dan duduk termenung. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk tidur di sofa.
***
Keadaan kelas XII IPS 3 sangatlah ramai karena guru yang mengajar belum masuk. Didalam kelas tersebut ada yang menyanyi, gosip, dan lain-lain. Sampai akhirnya guru yang mengajar tersebut datang. Dia datang tak sendirian melainkan datang bersama seorang gadis cantik.
"Selamat pagi anak-anak"
"Pagi Bu" ujar semua siswa.
"Pagi ini kita akan kedatangan siswa baru, ayo perkenalkan dirimu" ujar Bu Sri.
"Selamat pagi, perkenalkan nama saya Keyra Queensha Nainggolan. Saya pindahan dari Jakarta." Ujar Keyra
"Ada yang ditanyakan anak-anak?" Tanya Bu Sri kepada siswa-siswi kelas XII IPS 3.
"Rumahnya dimana?"
"Mau gak jadi pacar gue?"
"Udah punya pacar belum?"
"Sini duduk sama gue aja!"
"Minta id line lo dong"
"Sudah anak-anak, kamu silahkan duduk ditempat yang kosong!"
Keyra yang diperintah begitu dari Bu Sri akhirnya berjalan menunggu tempat yang kosong.
"Hai, kenalin nama gue Rani" ujar seorang cewek berkacamata yang duduk disebelah Keyra.
"Hai juga" ucap Keyra sambil tersenyum.
"Lo kenapa pindah kesini?" Tanyanya kepada Keyra.
"Karna bokap ada tugas disini" balas Keyra dengan singkat.
***
Teetttttttttt
Setelah sekian lama, akhirnya bel istirahatpun berbunyi.
"Key, ayo ke kantin bareng" ajak Rani kepada Keyra.
"Iya ayo" ucap Keyra.
Merekapun berjalan dikoridor sambil canda tawa. Entah sengaja atau tidak sengaja, Keyra menabrak dada bidang seseorang. Saat ingin melihat siapa yang dia tabrak, dia malah ditatap balik oleh orang itu dengan tajam. "Kalo jalan tuh liat-liat. Punya mata kok gak dipake." Orang itu membentaknya lalu meninggalkan Keyra yang sedang terkejut.
"Key...... Lo tau gak siapa yang lo tabrak tadi? Dia itu MELVIANO ADHITAMA. Cowok cuek yang punya mata tajam, tajamnyaa melebihi silet. Dia juga anak pemilik sekolah ini." Ujar Rani sambil ketakutan.
"Sumpah gue takut Ran ditatap kaya gitu." Ucap Keyra
"Lo harus hati-hati kalo ketemu dia, apalagi kita sekelas sama dia."
"Kok lo gak bilang sih kalo sekelas" Ucap Keyra sambil terkejut. Bagaimanaa mungkin dia sekelas sama cowok itu, apalagi dia tidak bertemu saat di kelas.
"Udah-udah, sekarang kita ke kantin. Gue udah laper" Ajak Rani kepada Keyra.
"Iya ayo"
Kini mereka berdua berjalan menuju kantin untuk mengisi perutnya yang kosong. Sesampainya di kantin, Rani menyuruh Keyra untuk mencari tempat duduk, sedangkan Rani yang akan memesan makan mereka.
"Key, lo cari tempat duduk ya. Biar gue yang pesan makanannya" ucap Rani lalu meninggalkan Keyra.
Setelah mencari tempat duduk, Keyra memainkan handphonenya sambil menunggu Rani. Tak lama kemudian, Rani datang membawa 1 nampan yang berisi 2 mangkok bakso dan 2 gelas es jeruk.
Sedangkan Melviano berjalan menuju kelasnya untuk menemui teman-temannya yaitu Gilang, Kenan, Matteo, dan Raja. Sesampainya di kelas, Melviano langsung diserbu berbagai pertanyaan dari teman-temannya.
"Dari mana aja lo? Bolos gak ngajak-ngajak" ucap Raja sambil berbicak pinggang.
"Dari rooftop" jawab Melviano seadaanya.
"Yan, lo tau gak.."
"Gak" potong Melviano
"Bangsat, gue belum selesai ngomong udah main potong aja lo" ucap Gilang sambil menonyor kepala Melviano yang dibalas dengan tatapan tajam milik Melviano.
"Lang udah lo diem. Sekarang giliran gue ngomong. Jangan ada yang motong. Yan di kelas kita ada murid baru, cantik banget Yan kaya bidadari turun dari surga" ucap Matteo sambil geleng-geleng.
"Siapa namanya? Sekarang dia dimana?" Tanya Melviano sambil memainkan handphonenya.
"Keyra Queensha Nainggolan, gue tadi dengar-dengar dia ke kantin sama si Rani"
"Yaudah gue mau ke kantin dulu" ucapnya kepada Raja. Lalu pergi keluar kelas meninggalkan sahabat-sahabatnya yang menatapnya bingung, kemudian sahabatnya berlari mengikutinya.
***
Sesampainya di kantin, dia mencari keberadaan Rani lalu mata tajamnya bertemu dengan mata gadis cantik yang menabraknya tadi. Kemudian dia berjalan menuju gadis cantik itu dan Rani.
"Ran" sapa Melviano dengan wajah datar. Yang dipanggilpun merasa terkejut karena Melviano lah yang memanggilnya. Bahkan ini pertama kali seorang Melviano Adhitama memanggilnya meskipun memanggilnya dengan wajah datar.
"Y..yaa... ada apa Yan?" Jawabnya sambil bergetar.
"Siapa cewek disebelah lo?"
"Diiii.....aaaa"
"Gausah gugup"
"Dia Keyra Queensha Nainggolan, murid baru pindahan dari Jakarta"
"Gue pinjem bentar" ucap Melviano sambil memegang pergelangan tangan Keyra lalu meninggalkan Rani yang sedang melongo. Begitupun dengan Keyra yang merasa terkejut. Dan jangan lupakan bahwa sekarang Keyra dan Melviano menjadi pusat perhatian orang-orang yang ada di kantin. Kenapa orang-orang di kantin terkejut saat melihat sang most wanted menarik gadis cantik itu? Karena sang most wanted tidak pernah melakukan itu kepada siapapun dan ini pertama kalinya.
Melviano membawa Keyra menuju tengah lapang dan menyuruh siswa-siswi SMA Adhitama yang sedang ada disana untuk segera berkumpul.
"MULAI DETIK INI. DIA, KEYRA QUEENSHA NAINGGOLAN MILIK MELVIANO ADHITAMA." Ucap Melviano dengan lantang dan datar.
"Tapi..."
"Gak ada tapi-tapian.." ucap Melviano dan membawa Keyra menuju rooftop.Keyra semakin terkejut akan ucapan Melviano, bahkan bukan dia saja yang terkejut melainkan semua orang yang ada disana termasuk sahabat-sahabat Melviano dan Rani.
****
Jangan lupa votenya dan follow akun authornya ya:)Jangan lupa follow Instagram milik author:)
@amilaaisyah
KAMU SEDANG MEMBACA
Melkey
ActionCinta. Cinta memang tak harus memiliki. Begitu juga dengan kisah cinta Melviano Adhitama dan Keyra Queensha Nainggolan. Tetapi cinta juga berhak untuk diperjuangkan.