Prolog

433 30 1
                                    

“Kamu gak usah munafik, Sakura. Aku tau kamu juga cinta sama aku, kan?” Jungkook mencengkram kuat bahu Sakura, manik hitam itu tak pernah lepas dari gadis dihadapanya, memberikan keyakinan bahwa apa yang terjadi bukanlah suatu kesalahan.

“Jungkook-ah, kamu gak ngerti. COWOK EGOIS KAYAK KAMU GAK BAKALAN MENGERTI” teriak Sakura frustasi, gadis itu lelah dengan apa yang dialaminya. Pikiranya berkecamuk, dia tidak pernah berhenti menyalahkan dirinya sendiri. Tubuh gadis itu luruh seiring dengan air matanya yang bercucuran. Sakura tidak pernah menyangka bahwa akhirny akan seperti ini. Haruskah dia menyerah?

Melihat tubuh gadisnya yang meluruh, dengan sigap Jungkook menangkapnya, menghapus air mata yang mengalir di wajah cantik itu. Sejujurnya dia tidak tega melihat persahabatan mereka rusak. Tapi Jungkook tidak akan mundur, tidak untuk kali ini.
“Beri aku waktu, aku akan menyelesaikan permasalahan ini”

*****

“Ji Yeon Eonnie, aku sudah beberapa kali mendengan cerita cinta segitiga antara sahabat, tapi aku gak nyangka kalo ini bakal menimpaku. Jungkook mencoba mendapatkan perhatian Sakura dengan cara mendekatiku. Cara yang salah. Cara yang bener-benar salah” Yura berbicara sambil terkekeh.
“Apa yang akan kamu lakukan sekarang?” Ji Yeon angkata bicara
“Sakura adalah orang yang keras, tapi dibalik itu hatinya mudah sekali terluka, sedangkan Jungkook... aku tak menyangka dia mengambil keputusan bodoh itu. Menganai mereka....” Yura menggantung ucapanya
“Mereka harus membayar semuanya” lanjut Yura dengan tatapan yang tak tebaca
Ji Yeon tertegun mendengarnya, dia pikir selama ini telah mengenal Yura dengan baik, ternyata dia salah.
Menghela nafas dengan keras, Ji Yeon berpikir bahwa ini gila, mereka semua gila. Tapi, ini akan menjadi tontonan yang menarik pikirnya, well Ji Yeon tidak sabar menantinya.

JanusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang