"maaf ya belum bisa lupain semua tentang kamu , malah diriku semakin menjadi-jadi kalau dipaksa buat lupain semua tentang kamu , aku gamau semua itu ilang begitu aja jadi aku tulis" Obrolanku dengan logika dan hatiku pagi itu saat muka masih kusut tapi otak bucin ku selalu mode on
sudah 1 tahun kita tak saling menyapa , tak saling berjumpa , aku hanya sesekali melihatnya sedang menunggu bus , sedang mengobrol asik dengan sahabat-sahabatnya ..
rasanya sedih , semua cerita itu harus berakhir begitu saja kan jadi inget kesitu lagi , jadi susah lagi buat nerima
Siang itu aku sedikit bosan dengan kehidupanku setelah lulus entah apalagi yang akan ku lakukan ..
"hey para pengangguran2"
"astagfirullah ukhti" balas icaa
"a**jg si" balas putri sijamet :v
"kuy , dimana ni?" balas ndes
"dimana aja deh yang penting ngumpul"
5 menit kemudian ..
"wey bentar , gue nyari kunci motor dulu" balas ica
"lu mah kebiasaan ca" ..
setelah ghibah ini ghibah itu , ada 1 waktu dimana kita sadar eaak mau dibawa kemana hidup ini gamungkin dong mau kaya gini terus dan disitu kita cerita tentang apa yang harus kita lakuin setelah ini ..
"eh lu mo lanjut s2 apa mo kerja?" tanya icaa
"kayanya si gue mau lanjut s2 di UPI" jawab putmel sambil makan kur sagu kesukaan nya ..
"gatau ya gue masi ragu-ragu.." jawab ndes
"kayanya gue lanjut s2 deh , bukan kemauan gue si tapi kemauan ortu .."
"lu enak din bisa langsung kerja , kalau ga dirumah sakit ya di puskesmas kalau ga di klinik2" jawab icaa ..
"gue binggung ni apa gue lanjut s2 fakultas hukum ya?" tanya putmel
Setelah binggung sampai panas otak mikirin buat kedepan , aku sesekali mengecek ponselku ada 2 notifikasi pesan baru dari nomer yang tidak aku kenal ..
"P"
"iya waalaikumsalam , siapa ya?" balasku ..
" hehe assalamualaikum , masa iya ga kenal" balasnya
ah males ah paling orang iseng -ucapku
"jangan gtu lu din balesin aja giliran gada yang ngchat galau giliran ada malah gadibales -_" -ndes
Tringgg..
"dindaa? ,ko gadibales?"
"siapa si?"
"daffa"
SPEECHLES aku langsung melempar mematikan layar ponselku ..
"kenapa dia harus datang lagi saat gue udah terbiasa?" ucapku dalam hati
"oh iya , ada apa fa?
"gaada apa2 , save ya"
"gamau anjir gue gamau ngsave pasti lu nanti upload foto dia mulu" .. ucapanku dalam hati tapi tetep aja nomer dia ku save
"dinda? , udah makan belum?" ..
"blm"
"makan ditempat biasa yu , mau ga?"
Kenapa si bambang gue udah gamau ketemu sama lu lagi kenapaaaaaa lu selalu bikin galmov mulu .. ucapku dalam hati
"gimana ya tp mager"
"ydh mau dibungkusin ga? soalnya daffa lagi mau otw kesana ni"
"gausah deh makasih"
"kamu kenapa dinda?"
"kamu pergi terlalu lama , ga mudah buat aku seharusnya kamu tau itu"
Aku memberanikan diriku untuk bertanya hal itu padanya , Tapi dia tidak membalas apapun tentang itu.
Oh mungkin selama ini kata Kita gapernah ada dalam hidup dia , Oh mungkin selama ini aku hanya pemberhentian semetara saat dia lelah
Oh mungkin aku salah mengartikan sikapnya
Oh mungkin tuhan mau aku pergi ninggalin dia , Oh mungkin aku harus berhenti sekarang juga sebelum semuanya jadi rumit .. Itu yang selalu ada dipikiranku saat dia kembali , tanpa mengetuk pintu dan mungkin saat nya aku untuk pindah rumah kerumah yang lebih bisa menerimaku dan yang pasti yang selalu menungguku untuk pulang.
