[FOLLOW SEBELUM BACA BOLEH KALI]
Punya pacar super cuek dan dingin padahal awalnya dia yang ngejar-ngejar, emang ya cowo manis diawal doang..
(yang baca jangan sider ya)
My cold boyfriend [proses]
Kalian dengerin ini deh coba req dari jaehyun sendiri 💖
Btw sorry gabisa up kayak biasa buat seminggu ini soalnya lagi usbn hehe padahal sama gabakal belajar sih:)
Semingguiya selama itu Aera ga sadar kata dokter Aera mengalami hematoma gampangnyadibilangpendarahan otak.
Seminggu lamanya juga Doyoung yang masih setia menemani Aera, papa mama Aera masih belum bisa balik karena kondisi mereka yang belum maksimal pulih dan Jisung yang sedang sibuk dengan skripsi.
"Kamu cepetan bangun beb kalo kayak gini aku merasa bersalah banget" suara Doyoung terdengar sangat sendu dan lelah.
Entah bagaimana tapi saat kejadian itu terjadi semua cctv apartemen dan sekitarnya tiba-tiba error, tapi Doyoung sudah mengira-ngira siapa dalang dibalik semua ini.
Tebak sendiri sana siapa ✨
///
Separah itu kah pendarahan diotak Aera? Kenapa dia belum bangun sampe sekarang mau sampai kapan.
"Kamu betah banget ya bobo disini, aku sih ogah bau obat banget abisnya" kata Doyoung pada Aera yang masih koma.
"Kenapa ga aku aja yang disini?kenapa kamu?" Sedih Doyoung.
Krett! (Bunyi pintu dibuka tu gimn ga paham)
"Doy, kamu pulang dulu gih mandi makan kalo kamu sakit nanti Aera sedih" yang barusan ngomong itu Jisung udah sebulan sekarang semenjak kejadian itu.
Author jg sedi :(
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku kangen" ucap Doyoung sambil melihat foto Aera di hp.
Sekarang waktu gantian Jisung yang jaga Aera mereka selalu gantian kadang Jisung kadang Doyoung, teman" Aera atau orangtuanya.
"Dek..maafin kakak ya kakak ga bisa jagain kamu" kata Jisung sambil menangis dan menggenggam tangan Aera.
Sebenarnya Doyoung belum pulang tadinya dia mau ngambil dompetnya yang ketinggalan tapi langkah nya terhenti saat mendengar suara isakan.
"Kasian Aera kenapa dia gabisa denger atau lihat kalau kakaknya ternyata sesayang ini sama dia" Doyoung ikut meneteskan air matanya dan author juga :(
3 jam berlalu sekarang Doyoung kembali ke ruang rawat Aera masih ada Jisung yang mata nya bengkak begitu juga Doyoung.
Tidak ada satu kata pun diantara mereka sekarang mereka hanya fokus ke Aera yang masi terbaring disana.
Pip!
Pip!
Piiipp ——
"DOKTER!SUSTER!" keduanya berteriak bersamaan, monitor Aera berbunyi tanpa henti.
"Ingat kalian semua harus siap untuk kemungkinan buruk" tiba-tiba kata dokter terngiang dikepala Doyoung.
Kakinya lemas membuat badannya jatuh kelantai sementara Jisung hanya diam membatu dia terlalu syok untuk melihat ini.
Dokter sibuk memberi pertolongan kepada Aera banyak cara di coba untuk mengembalikan detaknya.
Mereka tidak sadar bahwa ada satu wanita yang sedari tadi memperhatikan mereka dengan tatapan kangen, sedih dan senang.
Itu Aera.
Hujat author jahat! Sori guys kayaknya seru sad end :)
