1

31 3 0
                                    

Jakarta, 2 april 2018

Rintik hujan melanda kota Jakarta pagi buta ini. Terasa sangat dingin sampai-sampai Ayumni yang sudah terbangun dan usai melaksanakan kewajiban sholat subuh itu memilih untuk melanjutkan tidurnya kembali.

Ayumni syafina putri, gadis berumur 18 tahun, yang memiliki wajah yang bisa di bilang sempurna, surai yang berwana hitam sepunggung dan memiliki postur tubuh mungil.

Gadis itu menaiki ranjang miliknya yang terlihat sangat nyaman. Ia menutup seluruh tubuh hingga wajah cantiknya tenggelam dalam selimut berwarna mocca itu.

"Ayumni.. Ayumni.. "

Suara perempuan paruh baya memiliki wajah yang sangat cantik rambut yang selalu ia kuncir kebelakang memberikan kesan wanita yang dapat mengayomi dan kemudian memasuki kamar Ayumni. Ibu Ayumni, namanya ibu Tere.

"Loh Ayumni, kok masih tidur. Udah jam 6 lo ini,kamu gak sekolah?"

Tanya ibu Tere sangat lembut pada anak semata wayangnya itu. Ia membuka selimut Ayumni dan segera ia melipatnya.

Ayumni terbangun

"Ibuuk, Ayumni masih ngantuk. 5 menit lagi yaaaa. Pliissss.. "

Rengek Ayumni pada ibunya yang sedang sibuk melipat selimutnya dan membuka korden kamarnya.

"Heeeh.. Udah jam 6 Ayumni. Ayo cepet bangun,mandi trs kamu sarapan. Ibuk udah siapin sarapan buat kamu. "

Tutur ibu Tere kepada Ayumni.

Ayumni mengangguk dan ia berusaha menghilangkan kantuk dengan mengucek-ucek matanya.

Tanpa bersuara Ayumni meninggalkan ibunya untuk pergi mengambil handuk dan kemudian mandi.

30 menit kemudian

" Ibuuk.. Buuuk.. Liat kaos kaki item yumni nggaaak...?"

Teriak Ayumni pada ibunya.

"Di depan tv ibu liat,mangkanya kalo naruh barang yang sekiranya masih guna jangan sembarangan. "

Jawab ibu pada Ayumni dengan nasehat yang ia ucapkan pada anaknya itu.

"Hehe.. Iya buk maaf. Masak apa buk?"

Tanya Ayumni yang setelah mengambil kaos kakinya menghampiri meja makan dan duduk di depan ibunya.

"Nasi goreng sama telur ceplok kesukaan kamuuu... "

Ucap surprise ibu pada Ayumni. Dan segera ibu mengambi piring dan mengambilkan makanan untuk anaknya itu.

"Yoda nggak kesini? "

Tanya ibu pada Ayumni yang sedang mengunyah makanan dari suapan ibunya itu.

"Bentar lagi juga nongol buk, dia mah klo dateng suka tiba-tiba kaya setan. "

Jawab Ayumni dengan santai. Dibalas senyum oleh ibunya.

"Assalamualaikumm.. "

"Tuhkan panjang umur buk. "

Ucap Ayumni setelah mendengar suara Yoda Gunanza. Memiliki wajah oriental, berambut hitam yang selalu berantakan dan berpostur tubuh tinggi.Sahabat kecilnya itu, yang setiap pagi mengantar jemputnya kesekolah.

"Ehh sarapan aja di suapin dasar manja looo.. "

Yoda datang dan segera duduk disamping Ayumni dan mengalihkan suapan ibu Ayumni pada mulutnya.

"Dasar dagelan, kalo mau minta di suapin bilang dong ... "

"Emang kalo gue bilang minta disuapin, lo mau nyuapin gue? "

"Hahh, ya kagak lah. Itu noh mbak Rokayah makhluk tuhan yang tercipta paling syeksyi buat loo mau, Kalii..."

Ujar Ayumni, mbak Rokayah adalah tukang sayur keliling langganan ibunya, dan mbak rokayah adalah spesies makhluk ciptaan tuhan yang paling seksi di dunia (Banci).

"Yumniii.. Nggak baik bilang gitu, Yoda mau sarapan juga? Ibuk ambilin yaa.. "

Ucap ibu.

"Bol.. "

"Buk Yumni berangkat dulu ya uda siang. "

"Ehh yum, gw kan mau sar.. "

"Assalamualaikumm.. "

Cepat-cepat Ayumni mengambil tangan ibunya dan menciumnya kemudian berlari meninggalkan Yoda dengan menjulurkan lidahnya untuk Mengejeknya.

"Yumm tungguuu.. Emm buk Yoda juga berangkat yaa.. "

Ibu Yumni tersenyum.

"Assalamualaikum bu.. "

"Yoda, Jaga Yumni yaa.. "

Ucap ibu pada yoda.

"Pasti bu.. Yoda berangkat duluu buuu. "

Yoda meninggalkan ibu Tere dan mengejar yumni yang telah meninggalkanya.





Pliss dong support Author dengan tinggalin jejak. Biar makin semangat nih buat next part nya😉

To be continue

PioveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang