24

3.1K 363 42
                                    

🐻🐻🐻🐰🐰🐰🐻🐻🐻🐻🐻🐰🐰🐰

Hari ini penerbangan smtown ke Japan

Irene meminta seulgi bergabung dalam satu mobil bersamanya

Seulgi menurutinya jika sudah seperti ini memang benar benar sulit tidak mengikuti mau Irene

keduanya duduk samping sampingan, irene berada di samping seulgi, selalu seperti itu

irene sejujurnya sedikit pusing dengan sikap seulgi dua hari ini, dia jarang merasakan seulgi hangat kepada dirinya, seulgi terkesan dingin, walaupun masih memperhatikannya. irene enggan menanyakan kepada seulgi karena ia takut pertanyaannya akan menyinggung perasaan seulgi terlebih lagi dengan diagnosis dokter terhadap traumanya, walaupun berangsur semakin membaik namun tetap saja irene masih takut.

sesampai nya di japan, irene dan seulgi tidak memiliki kamar yang sama, namun mereka satu lantai.

irene kini melihat punggung seulgi di depannya, seulgi sedang di gandeng oleh krystal, sejujur nya ia cemburu namun bagaimana lagi, keduanya memang sahabat. irene diam mengikuti arah keduanya berjalan yang memang satu tujuan

"kau cemburu ya?" bisik yerim di samping irene, hubungan keduanya berangsur membaik

"tidak.. mereka kan teman" ucap irene datar

"hmmm... oke oke"

ting pintu lift terbuka

krystal seulgi masuk terlebih dahulu bersama staff, maanger fx dan manager seulgi.

ireen dan yang lainnya masih di luar lift

saat pintu akan tertutup

seulgi melangkahkan kaki nya keluar

"yaa kang!" kesal krystal pintu lift tertutup membuat seulgi terkekeh

seulgi berdiri di depan tubuh irene

greppp

ia memeluknya lalu mengecup puncak kepala irene

"kang! banyak orang" kesal irene

"haahahha biarkan saja.. dari pada kekasihku menenukan wajahnya terus" ucap seulgi, lalu ia merengkuh tubuh irene kedalam pelukanya

irene melingkarkan tangannya di pinggang milik seulgi

yermim wendy joy yang melihatnya sedikit terkekeh

ting

pintu lift terbuka

semua nya masuk kedalam lift

"tidur di kamarku" pinta irene

"iya.. aku menaruh barang dulu ya di kamarku? oke?" ucap seulgi lalu di angguki oleh irene

back or leaveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang