“Cara lain?”
“Ini benar-benar membuat saya gila”
“Saya mohon dengan sangat”
“Saya tidak bisa”
“Da dalla dalla dalla”
“Iya kenapa kau memanggil saya?”
“Siapa yang manggil kamu?” sahut Yeji yang sedang menyiapkan makanan dan disambut Dal yang sudah lapar.
“Pas kamu jadi Bulan, kamu makan gak?” tanya Yeji dan itu membuat Dal tersedak air yang tengah ia minum.
“Hati-hati keselek”
“Sudah tersedak, Yeji” ucap Dal seraya membersihkan air yang tersembur kemana-mana.
“Jawab dong”
“Saya tidak makan” jawab Dal singkat.
“Terus sekarang kok makan?”
“Kan saya jadi manusia sekarang”
“Lah katanya Bulan, berarti kamu tipu-tipu kan, ngaku kamu” tuduh Yeji
“Tidak! Saya sangat jujur”
Wajah Dal sangat lucu saat mengatakan hal tersebut, dan itu membuat Yeji tertawa.
Wannabe me me me~
“Ini anak ngapain sih telpon” gerutu Yeji setelah melihat kontak yang menghubunginya, siapa lagi kalau bukan Hwang Hyunjin.
“Apa?!”
“Shallom kek yoboseyo kek atau ada apa Hyunjin ganteng kek, masa tiba tiba nyentak”
“Yaudah, yoboseyo”
“Nah, hantunya masih ada gak?” pertanyaan yang tidak pernah absen setiap Hyunjin telpon Yeji.
Yeji mendecak kesal,
“Gak penting banget sumpah, Jin”“Penting ini Yeji, aku mau ngambil bukuku yang ketinggalan sama psp”
“Psp ngapain sih pakai dibawa? Aku masih main itu tahu?!”
“Ya pinjem dong, sepi tahu gak disini”
“Makanya gak usah penakut, aku juga sepi disini”
“Gak peduli hehe, Aku bawa Kkami juga ya, biar kamu ngerawat Yeonsam sama Insam aja”
“Ye, terserah. Kamu kapan kesini”
“Ini mau kesana”
Yeji auto terkejut lalu mendelik ke arah Dal, Dalnya bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
moonbeam | choi yeonjun
Fantasyjika saya boleh memutar waktu, malam itu, saya tidak berharap bertemu denganmu - Dal sequel of story 'nap of a : STAR'