Annoying || Doyoung Sinb✔

[masak]

Pagi ini merupakan hari minggu paling menyebalkan bagi Sinb

Baru saja minggu lalu bermain di dufan bersama Doyoung

Hari ini entah angin apa yang datang membuat Moonbin, Sejeong dan juga Doyoung datang kerumah nya dengan alasan ingin masak

"Halah bi. Lagian kompor lo kan jarang dipake. Ya udah kita pake aja" ucap Moonbin sambil nyelonong masuk

"Gak ada bahan masakan dirumah gue bego!" Ucap Sinb menutup pintu nya kesal

"Yaudah. Doyoung sama Sinb pergi belanja di pasar ya" ucap Sejeong

"Apa? Gak - gak ogah. Pasar itu bau. Sesak banget banyak orang" ucap Sinb menolak

"Udah ayok" ucap Doyoung menarik tangan Sinb dengan cepat

"Huwee! Mama!!!!" Teriak Sinb merengek

Moonbin dan Sejeong hanya tertawa berharap rencana mereka kali ini berhasil

"Ish young! Lo tau gak? Pasar itu bau, becek, banyak orang, banyak emak bar2, banya-"

"Diem" ucap Doyoung membuat Sinb mengerucutkan bibirnya

"Gak usah gitu. Minta dicium?" Tanya Doyoung dengan cepat Sinb menutup bibirnya dengan tangannya

Doyoung tertawa kecil melihat reaksi Sinb

"Apaan lo? Jangan mesum - mesum pikiran lo. Gue lompat nih" ucap Sinb memegang gagang pintu

"Gak usah sok mau lompat" ucap Doyoung membuat nyali Sinb menciut

Sinb hanya terdiam sampai mereka sampai ke market

"Loh? Kok market? Kan disuruh ke pasar" ucap Sinb

"Lo mau kena becek? Bau? Sesak?" Tanya Doyoung dijawab dengan gelengan cepat oleh Sinb

"Ya udah ayok" Ucap Doyoung menarik tangan Sinb

"Suka banget sih narik tangan orang" ucap Sinb setengah berteriak

"Eh! Gak ya. Gue cuman suka narik tangan lo doang" ucap Doyoung membuat Sinb terdiam seketika

Doyoung mendorong trolly sedangkan Sinb melihat note tentang belanjaan yang harus diberi

Note itu ditulis oleh Sejeong sendiri karena Sinb tidak tahu harus beli apa

"Young. Gimana cara bedain bayam sama kangkung?" Tanya Sinb polos

Doyoung membulatkan matanya melihat cewek didepan

"Lo cewek apa bukan?" Tanya Doyoung maju ke tempat kangkung dan bayam tadi

"Disuruh beli apa?" Tanya Doyoung

"Kangkung" jawab Sinb

Doyoung mengambil sayuran tersebut dan Sinb terlihat tidak yakin

"Lo yakin itu kangkung?" Tanya Sinb pelan

"Ya elah percaya aja kali. Lagian gue kakak kelas lo. Gue setahun duluan makan nasi daripada lo" ucap Doyoung dengan angkuh

Mereka kemudian pergi membayar dan pulang kerumah

Sejeong yang sudah menanti langsung membongkar belanjaan mereka

"Loh bi? Ini kenapa kamu beli bayam? Kan aku suruh beli kangkung?" Tanya Sejeong yang langsung mendapat pelototan oleh Doyoung

"Buahahaha. Lo bilang lo tau mana kangkung mana bayam. Sok -sok an bilang kakak kelas ya begini akibatnya" ucap Sinb mengejek Doyoung

"Diem!" Ucap Doyoung menahan rasa malunya

"Kamu juga sih bi. Masa cewek gak tau mana kangkung mana bayam" ucap Sejeong membuat Sinb terdiam

"Iya maaf kak" ucap Sinb menunduk

"Udah ayok bantu kakak masak" ucap Sejeong menarik Doyoung dan Sinb kedapur dan Moonbin yang sudah ada didapur hanya tersenyum

"Tapi kak aku kan gak-"

"Udah ikut aja" potong Sejeong dengan cepat

"Bi kamu potong bawang ya" suruh Sejeong dan Sinb hanya mengangguk pasrah

"Aw! Anjay pedih banget!" Teriak Sinb yang sudah menangis karena bawang

"Goblok banget sih!" Doyoung dengan cepat mengambil air mencuci mata dan tangan Sinb tak lupa memberikan hembusan ke mata Sinb agar tidak pedih lagi

Dengan jarak yang sangat dekat membuat jantung keduanya berdegup dengan sangat kencang

"Udah lo potong sayur aja sana. Nanti nangis lagi" ucap Doyoung dengan kesan mengejek

Sinb berjalan dengan malas mengambil sayuran dan mulai memotong

"Aw! Oh may gatt!! Blood!!!" Teriak Sinb histeris ketika jari nya tidak sengaja teriris pisau

Doyoung yang melihat itu dengan cepat menarik tangan Sinb dan menghisap darahnya

"Lo laper atau apa?" Tanya Sinb berniat bercanda namun tatapan mematikan Doyoung membuat Sinb terhenti

Doyoung pergi mengambil hansaplast untuk memperban tangan Sinb di sofa

"Makasih" ucap Sinb tersenyum

"Udah lo duduk sini aja. Baru setengah jam udah ada aja masalahnya. Nanti kalau sampai makanan siap udah habis lo" ucap Doyoung lalu pergi menuju kedapur

"Kampret! Die ngejek apa khawatir?" Tanya Sinb bingung bercampur kesal

TBC

Double up manteman :)

29.04.2020