Gelap malam beradu
Antara ribuan bayangmu
Menghunus hatikuKilatmu menyilaukan mata
Bagai malam yang bernada
Sukmaku berkata
Sakitnya tak terkiraKau yang disana merasa enggan
Namun kau memberi harapan
Kau memberi perhatian
Lalu memutuskan tuk melepaskanKau bagaikan pedang
Perlahan menghilang
Lalu menjadi bayangUte
Cilacap, 2 April 2020