Kim Alice - Lalisa Monaban

•19•

Jennie melajukan mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata, perasaan nya sakit dan sangat marah

Ckittttt

Cleck

Brukk

Jennie masuk ke dalam kantor polisi dengan tergesa-gesa, wajah nya memerah karena emosi nya tidak dapat dibendung lagi

Brakk

"bawa tersangka bernama Lee Nancy Jewel McDonie ke ruangan saya sekarang!" ucap Jennie dingin

Petugas itu sangat kenal Jennie, bukan cuma petugas semua kepolisian sampai Agent FBI dan CIA, kenal jelas siapa itu Jennie Kim

Perempuan yang sangat berpengaruh dikepolisian itu sangat mengerikan

"baik nona, kalian bawa tersangka bernama Lee Nancy keruangan nona Jennie" suruh petugas itu

"baik pak!"
____________________________________

Nancy sudah berada di ruangan Jennie, kalian pikir ruangan Jennie adalah ruangan nyaman ber-AC dan memiliki fasilitas bagus. Salah jika kalian berpikir seperti itu, nyata nya ruangan Jennie adalah ruangan paling mengerikan untuk dimasuki

"apa-apaan kalian membawa gua kesini!!! Lepasin gila!!!" teeiak Nancy kepada para petugas kepolisian yang mengikatnya dibangku

"diam!!!" bentak polisi wanita

"akhhh! Lepasin anj*ing!!"

Petugas itu sudah selesai mengikat Nancy dikursi mereka melenggang begitu saja meninggalkan Nancy yang terus berusaha membuka ikatan itu, tapi sayang nya itu tidak mudah ikatan nya sangat kencang bahkan membuat tangan Nanvy memerah

"percuma lo berusaha buka ikatan nya, yang ada tangan lo yang membiru" suara dingin tersebut membuat Nancy terlonjak kaget

"mau apa lo kesini!!" bentak Nancy

Plakk

"gara-gara lo Lisa kritis" Jennie menampar Nancy dengan kuat nya hingga setetes darah keluar dari sudut bibir Nancy

"akhh! Sialan! Itu balasan gara-gara dia! Bokap gua dipenjara!!!" teriak Nancy

Plakk

Brukk

Nancy terjatuh bersama kursinya, tubuh nya lecet karena bersentuhan dengan lantai yang kasar dan berdebu

Srekk

Plakk

"jala*ng!! Lo harusnya bersyukur lo sama bokap lo cuma dipenjara seumur hidup! Jika ada hukuman mati itu gua yang bakalan lakuin! Eh tapi sayang nya lo bakalan mati ditangan gua!!" hardik Jennie yang mulai menampar dan memukuli Nancy sedangkan Nancy hanya meringis sesekali berteriak kesakitan

Jisoo, Rose dan member Twice hanya menontok didepan pintu, mereka tidak berani untuk masuk ataupun sekedar memberhentikan aksi Jennie

Mereka tau jika usaha mereka menghentika Jennie akan sia-sia

Sret, sret, sret

Plakk

Brukk

Splash, spalsh, splas

Bahkan Jennie mencambuk Nancy, Nancy tidak berdaya tubuh nya lemas, luka memar ada dimana-mana. Bahkan Jennie beberapa kali menggoreskan pisau di tubuh nya dan mengukir nama Nancy disertai tulisan 'jala*ng'

"hahahah!!! Ini belum berakhir Nancy!! Lo harus rasain yang lebih dari ini!! Lo harus mati!!" Teriak Jennie

Jleb, jleb, jleb