OO3 ;

3.7K 518 43
                                    

halo, gimana puasanya?
Masih kuat? Atau udah ada yang bolong?

Sebelum baca, budidayakan untuk vote dan komen ya.

Jungkook dengan santai jalanin motor kegang sempit didaerah perumahan, nyari-nyari alamat rumah sesuai dengan yang ia tulis ditelapak kiri tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook dengan santai jalanin motor kegang sempit didaerah perumahan, nyari-nyari alamat rumah sesuai dengan yang ia tulis ditelapak kiri tangannya.

Dan menghela napas lega, pas liat nomor rumah yang dia cari.

Tapi sekarang dia nggak berani ngapa-ngapain, motor dimatiin, helm dilepas, kunci udah dicopot, tapi ngga ada niatan buat mencet bel sama sekali.

Cupu banget!
Ewh, bukan Jungkook banget!

Tapi, gugupnya ngga main-main, Jungkook lagi gak main drama sekarang.

Dia bersiap mencet bel, tapi ada aja halangan yang seolah ini bukan hari keberuntungan dia.



















"Maaf kak, maaf gak sengaja."

"Liat-liat kalo main bola! Lo pikir gw gawang bola!"

"Maaf kak nggak sengaja.."

"Udah jangan main bola malem-malem, kamu dicariin tuh, habis ngaji pulang ayo!"

Anak kecil itu langsung pergi pulang kerumahnya. Jungkook cuma misuh-misuh sebelum dia lihat siapa pemilik suara itu.






















"Kak Jungkook?"

"Eh-"

Lisa,
Bukan Lisa dengan rambut panjang gelombang dan poni rambut yang menyerupai dora, tapi Lisa dengan hijab panjang dan gamis pink putihnya yang menjuntai panjang,

"Kakak ngapain didepan rumah aku?"

Didetik itu juga, Jungkook merasa dirinya jauh banget untuk ngegapai Lisa,
Rasanya aneh, laki-laki kayak dia tiba-tiba tertarik sama Lisa.
Iyah, aneh banget.

Cuma karena Lisa itu polos dan baik, bisa bikin Jungkook dateng kerumah perempuan itu malem-malem begini?

Tapi, setelah dia lihat Lisa yang kayak gini. Dia jadi tahu alasan kenapa dia selalu merasa 'adem' disekitaran Lisa.

***

Ini hari dimana, waktu Lisa memaksa dia buat pergi kerumah sakit,

Sebenarnya, Lisa manfaatin waktu ini buat bolos latihan paskibra, dia ikut nganter Jungkook kerumah sakit karena luka Jungkook yang memang parah, apalagi tangannya yang juga patah.

Bakat Lisa membidai mendapat pujian dari dokter, kalau ngga dibidai pasti cedera tangannya akan semakin parah.

Huft,

Lisa megangin tasnya Jungkook selama sang pemilik digips, sesekali ia meringis kecil saat Jungkook mengerang sakit, dia juga rekam semua proses gips tangan untuk dipelajari nanti.

1000% Yakin || LizkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang