🌻24.) Murid Baru

18.9K 1.9K 483
                                    

"Memang lo berani?" tanya Chandra balik dengan nada menantan.

Gue langsung gemeteran dengan r
respon nya Chandra. Gue kira dia Hakam ketar-ketir, eh tenyata gue. "Be-berani lah, ya kali ngga" jawab ku menutupi kepanikan ku.

"CobaAAAAA!!.." baru saja Chandra mau balik menjawab, tapi dia malah berteriak karena gue langsung masukin sesendok es krim tanpa permisi ke dalam mulut nya.

Seketika dia langsung membungkam mulut nya, matanya mejem-mejem. Gue tebak, dia pasti ngilu sendiri sehabis gue suapin es krim tadi. Chandra langsung oleng ngga jelas. Badannya ngikut goyang-goyang sampe nabrak orang di sebelahnya.

"Gimana?" tanya ku meminta respon nya.

"Arghh, gila!" jawab nya.

"Lagian, tapi bilang 'coba' "

"Bukan itu, aduhh. Lupain aja deh" jawab nya lagi dengan frustasi. Dia megangin pipi kaya orang sakit gigi. Dia lucu banget, jadi gue ketawa.

Tapi tanpa gue sadari orang di sebelah Chandra kaya nya ada masalah deh. Masa dia dari tadi ngeliatin Chandra binggung sendiri. Gue takut ada apa-apa.

"Chan..." panggil ku berbisik.

"APA?" jawab Chandra yang masih kesal pada ku.

"I-itu" bisik ku sambil menunjuk pada pria tinggi disamping Chandra. Pria itu kelihatan asing dan menyeramkan.

"Chandra kan ya?"

Gue sama Chandra, bahkan Naren dan Jessica pun ikut menengok orang itu yang baru manggil Chandra. Wahh, gue kenal ni sama suaranya, kaya kompor keluarga gue.

"Bang Jeff?" sapa Chandra balik.

"Ngapain kesini?" tanya bang Jeff pada Chandra.

"Ngga boleh ya?" sahut ku ikut-ikutan dengan nada sinis.

"Lho, ada Keira juga? gue nanya malah ngotot lo, huu!" protes bang Jeff dengan kuda-kuda mau menyikut gue.

"Bodo!"

"Jalan aja, bareng-bareng kok bang" jawab Chandra pada pertanyaan bange Jeff yang pertama.

"Jalan-jalan mulu ya sekarang sama Chandra, sampe ngga tau waktu. Ini jam berapa?" omel bang Jeff sambil menunjuk-nunjul jam tangan nya.

"Memang kenapa? lo juga ngapain disini?" jawab ku tak mau kalah.

"Ngga sopan lo sama abang sendiri!"

"Tidak peduli"

"Maaf bang, ngajak adek lo jalan jam segini" pinta Chandra menyela keributan ku bersama bange Jeff.

"Ngga papa kok Chan, reseh juga dia dirumah" jawab bang Jeff melirik ku sinis.

"Apa lo liat-liat?!" protes ku.

"Sensi amat lo, lagi dapet?"

"Bentar lagi pulang kok" tambah Chandra.

"Udah, main aja Chan. Ya jauh kalo bisa" balas bang Jeff.

"Dih!"

"Heh, gue ngomong sama Chandra ya. Lo ngga sah ikut-ikutan, lo tu ngga di ajak" ledek bang Jeff pada ku.

"Nyenyenyenyenye~" iya ini gue.

"Oh lo ngajak ribut hah?" tantang bang Jeff jalan ke arah gue. Jessica sibuk sama gue. Dia takut gue di apa-apain, padahal gue mah udah sering berantem sama manusia kaya dia. Mungkin karena Jessica ngga tau pasti kalo itu abang gue.

"Jeff!"

Tiba-tiba ada suara cewe yang berhasil berhentiin bang Jeff dari tingkah gila nya. Kaya nya tangan bang Jeff ditahan juga sama tuh cewe, mangkanya bener-bener berhenti nih bang Jeff. Bang Jeff langsung nengok.

Dijodohin sama Chandra || Lee Haechan ft. NCT Dream ot7✔ ( CHAPTER LENGKAP )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang