Setelah insiden mengerikan yang kemarin terjadi rose jadi sedikit parno jika melihat sesuatu hitam kecoklatan. Ehee🌚
Sepulang sekolah, seperti biasa ia dijemput oleh jungkook. Mereka pulang bertiga, soalnya motor sport milik jae dibawa ke bengkel karena bodynya lecet akibat kemarin sempat balapan motor dengan mingyu-rival jae yang dulu sempat menyukai rose
Di dalam mobil jae yang duduk di belakang sendirian memainkan ponselnya sedangkan rose melihat ke sepanjang jalan melihat banyak orang yang berlalu lalang, cuaca cukup mendukung sekarang membuat mood rose meningkat
"Ahjushi.. aku ingin ke toko buku sekarang" ucap rose yang duduk di samping kursi kemudi
Jungkook memandang rose sebentar lalu kembali fokus ke jalanan
"Untuk?" Tanyanya
"Ada buku yang ingin aku beli. Yang sudah lama aku nantikan, kuharap bukunya masih ada" jawab rose tanpa memandang jungkook
"Apa penting?" Lagi lagi jungkook bertanya hal yang membuat rose jengkel
"Ya tentu saja! Jika tidak penting untuk apa aku ingin kesana huh?!! Jangan merusak mood ku hari ini ahjushi" jae yang mendengarnya langsung ikut nimbrung dalam obrolan
"Yak! Tidak usah berteriak! Aku tidak tuli."
"Hei jae, apa sepupu mu ini hobinya membuat gendang telinga orang pecah?"
Jae tersenyum memperlihatkan lesung pipinya
"Well.. dia memang sangat menjengkelkan hyung, hobinya berteriak, manja, dan menangis. Ia akan tiba tiba marah ketika merasa salting, hahahaha dan pipinya akan seperti tomat ketika malu" ujar jae sambil tertawa dan jungkook yang mendengarnya ikutan tertawa
Pltak!
Pltak!
Rose langsung menjitak kepala kedua orang yang menjengkelkan ini. Tentunya ia tidak ragu ragu melakukannya
"Berisik kaliannn!!" Dan benar saja sekarang rose malu dan bersikap seperti yang jae katakan
"Lihatlah pipinya yang memerah.. hahaha kau malu ternyata rose" ucap jae dan jungkook tersenyum melihat kearah rose
"Apa?! Mau ketawa hah?! KETAWA AJA KETAWA.. HA HA terus saja membuatku kesal! Aku pergi baru tau rasa!"
seketika keduanya diam tak bersuara. Rose yang melihatnya langsung menaikan satu alisnya, heran kenapa dengan cepat hening begini
"Kenapa kalian? Sudah lelah mentertawakan ku? ckk" ia melipat kedua tangannya di dada
"Kau tidak sungguh sungguh kan mengatakannya?" Tanya jungkook dengan nada serius
"Menurut mu?! Kalau iya kenapa?. Tohh.. bukan urusan ahjushi ini"
"Mwoo?! Ayolah rose, kami hanya bercanda. Jangan bawa serius.." ucap jae namun rose diam saja
Jungkook melaunkan laju mobilnya dan berhenti dipinggir toko buku yang rose ingin kunjungi, sebelumnya jungkook masing mengunci pintu mobil agar tidak dapat dibuka oleh siapapun. Dan hanya dia yang memegang kunci kendalinya
"Rose kau bersungguh sungguh dengan perkataan mu?" Tanya jungkook lagi
"Lagipula kau mau pergi kemana? Kau saja tidak memiliki tujuan kan?" Sambung jae
Rose diam tak menjawab, ia hendak membuka pintu mobil namun dikunci. Alhasil ia menatap manik milik jungkook seolah berkata untuk membukakan pintu untuk nya
"Tidak akan ku buka sebelum kau menjawab pertanyaan ku."
"Hei ayolah.. bukakan saja pintunya" pinta rose
KAMU SEDANG MEMBACA
Ahjussi | Rosekook✓
Fanfiction"Karena kau keselamatan utamaku" ••• Kisah tentang Rosean park siswi kelas 12 di SMA Seoul yang dikirimkan seorang ahjushi oleh orang tuanya untuk bertugas sebagai bodyguard yang menjaganya. Rose dan ahjushi nya hidup bersama hingga awal mula proble...