5 bulan kemudian.
Hari ini rafa akan pulang. Dan kini Ia sedang dalam perjalanan menuju rumah nya. Ia melihat ke samping .rafa sudah membeli sebatang keju apa yang rifa minta.
Rafa melihat seorang wanita. Wanita itu memakai gamis biru tua, ia memakai toksedo putih. "Syalwa. Itu kan syalwa"ucap rafa.
Rafa langsung menghentikan mobil nya di depan wanita itu. "Syalwa"panggil rafa.
Wanita itu tersenyum. "Eh. Kamu rafa kan? Tanya nya memastikan.
"Kamu apa kabar? Tanya rafa.
"Alhamdulliah baik. Kamu sendiri? Tanya wanita itu bernama syalwa.
"Alhamdulliah. "
"Oh ya bagaimana keadaan kembaranmu? Tanya syalwa lagi.
"Baik"
Syalwa adalah teman rafa di waktu sma. Yang lebih tepat nya syalwa sahabat rifa. Karena rifa dan syalwa satu kelas.
"Ya sudah rafa. Aku permisi dulu. Mau kembali ke rumah sakit assalamualaikum"pamit syalwa.
Rafa mengangguk.
"Waalaikumsalam"
Rafa kembali ke mobil nya. Namun, saat ia mau menjalankan tiba tiba mobil nya mogok. "Menyebalkan"
Rafa langsung menelfon rifa.
"Hallo dek. Tolong jemput kakak. Mobil kakak mogok"
"..."
"Astaga. Rifa kamu tu ya. Mata duitan sekali"
"...."
"Iya. Oke. Sekarang!
Sebuah mobil bewarna pict berhenti di depan rafa. Rafa menghampiri mobil nya dan memasukan semua barang ke bagasi.
"Kak. Kenapa bisa mogok? Tanya rifa yang baru saja turun dari mobil nya.
"Tidak tau. Kakak akan menyuruh orang membawa ke bengkel"jawab rafa.
"Mana kuncinya"
Rifa langsung memberikan kunci mobil nya kepada rafa.
Dalam perjalanan-
Dalam perjalanan rifa hanya fokus pada keju yang di bawa rafa. Rifa melihat rafa tersenyum senyum sendiri. Kenapa sih dia? Ah jangan jangan kepala rafa terbentur dan ia akan gila batin rifa.
Rafa memikirkan syalwa. "Aku senang bisa melihat nya kembali"ucap rafa dalam hati.
"Kak. Kakak damang kan? Tanya rifa melihat rafa yang tersenyum senyum sendiri.
"Alhamdulillah damang. Emang aya naon? Tanya rafa.
"Teu kunanaon. Ngan ciga nu setres sura seuri sorangan"jawab rifa.
Pletuk.
Rafa langsung menjitak kepala rifa. Adik nya selalu asal bicara. Sedangkah rifa langsung memegang
Kepalanya. "Aaww"
"Pura pura pingsan ah"rifa langsung memejamkan matanya.
Rafa terkekeh melihat tingkah saudaranya.rafa sudah sampai di depan rumahnya. "Bilang aja ngantuk. Jangan pura pura pingsan"ketus rafa.
Rafa langsung megendong dari belakang. Dan membawa rifa ke kamar nya. Setelah itu ia kembali ke bawah untuk membawa semua barang yang tertinggal di bagasi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rifa &rafa
General Fiction"Aku membencimu rifa! Sangat membincimu! Marah faizan berteriak. "Kenapa kau membenciku? Bukankah. Serahrusnya aku yang membencimu? Kamu memisahkan ku dengan afnan! Balas rifa tak kalah marah. "Kamu mau tau alasannya? Kenapa aku membencimu? Tanya...
