Saat mendengar kata keluarga. Apa yang terpikir di pikiran kalian?.
Orang-orang yang memiliki ikatan darah?.
Tidak. bukan hanya itu. Mereka yang mengerti kita, menyayangi kita dengan tulus juga keluarga.
Ini sedikit rumit mengingat bagaimana anak remaja harus di hadapkan permasalahan yang tidak sesuai untuk anak seumurannya.
Dihadapkan fase yg tidak sesuai dengan umur. Bukannya tidak mengerti atau tidak mau, dia hanya belum mengerti.
Dia hanya mampu mengikuti egonya tanpa peduli dengan logika yang ada.
Bahkan dia tidak tau, jika salah satu kakinya sudah tidak mampu menopang tubuhnya masih ada kaki lain yang bersedia.
Mungkin hatinya masih membeku, karena terlalu lama berada di tempat yang dingin dan sepi.
Ini hidupnya yang belum mampu dia terima, hanya memerlukan waktu.
Hanya saja waktu yang di perlukan berlalu dengan sulit.
Mungkin itu dinamakan fase pendewasaan?
Dia mendapati porsinya seperti itu dan tidak mampu mengubahnya, karena tenggelam kedalam rasa takut.
Perjalan yang penuh lika liku.
Gadis yang telah kehilangan orang terpentingnya.
Tapi di hadapkam kembali dengan pengganti orang yang sangat penting dalam hidupnya.
Kesalahan, kecewa, khawatir, rasa bersalah adalah beban yang menurutnya berat.
Ketakutan dalam menatap kedepan bersama orang baru dan hidup baru, semakin mempersulit keadaan.
Raungan kesedihan saat pertama kali mendengar hal tersebut.
Percayalah dia hanya butuh perhatian, dan kasih sayang yang murni.
Kasih sayang yang murni tidak selamanya datang dari orang yang memiliki ikatan darah dengan kita.
Kadang mereka yang mempunya simpati serta rasa sabar yang besar mampu menandingi ikatan darah tersebut.
Anak remaja seusianya pasti belum paham betul dengan apa yang sedang terjadi pada dirinya.
Ketika pikiranya di penuhi oleh rasa takut, di saat itu juga dinding tebal mulai terbentuk.
Tapi dia lupa ada senjata yang mampu menghancurkam dinding yang telah ia buat.
Beban yang menurutnya berat itu terjadi karena dia tidak bisa menerima.
Apa yang harus di lakukan?
Tetap berjalan dan menerima atau berhenti dan mengakhiri?
.
.
.
Terima kasih sudah mampir☺️
Kami mohon maaf untuk typo yg masih bertebaran🙏
Jangan lupa untuk vote dan comment☺️
1 bintang dan saran dari kalian sangat berarti bagi kami☺️
Terima kasih☺️
Stay humble
Sincerely dy-ty💕
KAMU SEDANG MEMBACA
Stepmom (complete) ✔
Fanfic#1 haesica {09-06-2020} Aku tidak membencinya. Hanya saja aku tidak menyukainya. Dia bersikap seolah-olah dia adalah ibu. Dia pikir siapa dirinya. "Maafkan aku, tapi satu hal yg perlu kau ketahui. Aku menyayangimu dengan tulus seperti anak kandungku"
