HAPPY READING!
ಡ ͜ ʖ ಡ
Setelah bermain game lalu acara mos di lanjutkan dengan upacara penutupan yang kira-kira sampai 30 menit. Peserta semua sudah membubarkan diri.
Sekarang letta bersama kalya yang masih berjalan menyusuri koridor yang mulai sepi.
"Lett jalan ke mall yuk?" ajak kalya
"Ngapain?" tanya letta
"Tidur lett,pake nanya segala lo ah"ledek kalya
"Yauda ayo"jawab letta sambil menuju parkiran nya. Kalya mengekor di belakangnya
Dan kebetulan hari ini letta membawa mobil tidak di antar supirnya.Letta dan kalya memasuki mobil.
"lett lo kapan nge-date bareng sama bara?"
"Gue juga ga tau" Letta fokus ke depan yang sedang meyetir.
"Lo ajakin tu Bara nya,siapa tau dia lupa"
"Iya kal nanti kalo gue ketemu sama dia, tadi gue ga ngeliat dia selesai acara mos"
Setelah itu tidak ada obrolan.Kalya yang memainkan handphone nya dan Letta fokus menyetir.
***
Kalya dan letta sudah berganti pakian tidak menggunakan seragam dan memakai pakain casual.
Mereka mengunjungi salah satu mall yang di tengah Jakarta.
"Jadi kita mau kemana dulu ni?" tanya letta
"Kita nonton aja dulu"
Mereka ber dua sudah menuju ke bioskop dan memilih film nya. Film sudah di mulai.
Dua jam berlalu
Kalya sedang mengajak letta untuk melihat barang yang sale. Mereka sudah melihat dari berbagai macam tas, make-up,pakian semuanya sudah di lihat dan membeli beberapa barang.
Kalya dan letta memang mempunyai hobi yang sama yaitu sama suka berbelanja dan harga sale.
Setelah cukup lama berbelanja.
"Kaki gue pegel banget lett" oceh kalya
"Kita cari restoran buat makan sambil chill"ajak letta
Sudah sampai di resotran nya letta sengaja memilih duduk di bagian pojok. Mereka memesan makanan dan minuman.
Waiters pun datang membawa pesanan mereka.
"Lett abang lo dingin banget kayak es"
Kalya memang cukup lama menyukai abang Letta yaitu Alathas
"Yauda lu usaha buat cairin lah" jawab letta sambil memasukan makanan nya ke dalam mulut.
"Gimana mau nyairin gue ngomong aja ga di tanggepin"
Letta tidak menjawabnya karena dia sendiri juga bingung kenapa abang nya memiliki sikap seperti itu.
Letta hanya memikirkan hal bodoh ya mungkin kali aja bunda pas hamil abang nyidam es batu.
Mereka ber dua sudah menyelesaikan makan nya. Letta yang ingin membayar nya mengambil dompet di dalam tas,tapi tidak menemukan dompet nya.
"Dompet gue di mana ya kal?" letta bertanya sambil membongkar tas nya.
"Lo taroh mana tadi?"kalya coba mengingatkan nya
Letta mengingatnya terkhir dia membuka dompet untuk membeli baju.
"Apa jangan-jangan jatoh di toko yang terkahir kita datengin?" letta meyakinkan nya
"Gimana bayar nya dong?"Gue udah gada uang lagi gue juga ga bawa kartu kredit.
Kalya memang membili barang barang yang sangat banyak.
Waiters pun datang dengan menunjukkan bill nya.
"Gimana mba sudah mau di bayar?" tanya waiternya yang sudah menunggunya
"e-emm sebentar saya lagi cari dompet nya" jawab letta dengan masih mencari dompet miliknya di dalem tas.
Bara yang sedang di mall bersama teman-teman nya hanya untuk sekedar makan.
"Kita mau makan apa ni?" tanya Kaisar
"Di restoran itu aja"jawab Kaisar
Kaisar ganteng ganteng kadang juga suka rada aneh nanya sendiri jawab sendiri dan bawel.
Bara hanya mengikuti kaisar dan refan sedang berjalan menuju restoranya. Bara melihat dua perempuan yang tidak asing baginya.
"Woi liat deh itu kayak letta sama kalya" ucap kaisar kepada kedua temenya.
"Eh iya tu kayak nya beneran deh,mereka kenapa muka nya pada panik gitu ya" refan yang melihat kalya dan letta.
Bara yang melihat pun hanya datar tanpa ekspresi.
Mereka bertiga pun akhirnya mendatangi.
"Lo pada kenapa?" tanya kaisar
Letta dan kalya kaget melihat ada Bara,Refan dan Kaisar.
"Ini jadi bayarnya gimana apa kalian berdua ingin mencuci piring!" waiters yang sudah menunggu cukup lama akhirnya pun kesal
Letta dan Kalya yang mendengarnya hanya membulatkan mata dan saling menatap.
"Berapa emang semuanya?" Bara buka suara.
Waiters pun menunjukan bill nya. Dan Bara mengeluarkan duit 3 lembar berwarna merah.
"Terima kasih" ucap waiters lalu pergi.
Letta dan Kalya yang melihat itu hanya senyum dan berterima kasih kepada Bara kalo tidak mana mungkin mereka mau mencuci piring.
Setelah itu mereka semua keluar dari restoran.
"Bar kita ga jadi makan nih?" tanya Kaisar.
Bara buka nya menjawab malah menarik tangan letta dan membawanya pergi.
"Kalya lo pulang bareng sama Refan atau ngga Kaisar aja!" Teriak bara
Kalya yang melihat letta sudah pergi dia hanya menghebuskan nafas kasar nya.
ಡ ͜ ʖ ಡ
Spesial part Letta Dan Kalya.
Semangat puasnya bagi yang menjalankan 🖤
KAMU SEDANG MEMBACA
ARLETTA
RomanceBara Aditama Marga cowo yang tidak akan pernah percaya dengan adanya cinta. Malam hari di bar terjadi permainan truth or dare dengan botol berputar ,botol itu berhenti pada bara yang sedang meneguk minumanya dengan setengah kesadaranya dia memilih d...