pdkt

27 9 2
                                    

Lanjut ya

Selamat membaca.

Keesokan harinya arini berbicara mengenai fotbar dan kedekatannya kepada teman-teman nya yang memiliki rasa ingin tahu alias kepo:v tapi sebelum pergi ke sekolah dia pamit terlebih dahulu

"Bun,arin pamit berangkat ya"
"Ga sarapan dulu?"
"Engga bun,nanti arini sarapan di sekolah aja"
"Yaudah hati-hati"
"Iya,assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"

Sesampainya di sekolah

"Ke kantin kuy,gue belum sarapan nih"
"Kuy"ucap mereka serempak

Saat di kantin,mereka banyak bertanya tentang kedekatan arini dengan ka kharifin

"Oh iya gue mau nanya nih"ucap nurul
"Nanya apa?"
"Lo udah mulai deket sama ka kharifin?"
"Ya gitu deh sesuai yang kalian lihat"
"Lo ga ada niat fotbar atau gantian lo yang deketin dia gitu"ucap tiara
"Ga ada malah dia nya yang ngajak gue fotbar kemaren"
"Hah? fotbar?"ucap jasmine
"Iyaa"
"Terus lo mau?"ucap mereka serempak
"Gue bilang pikir-pikir dulu"
"Lo gimana si harusnya lo bilang mau"
"Nanti kalau gue langsung bilang gitu dikira udah ada niat lagi"
"Enggak lah,pokoknya nanti lo chat dia terus bilang mau"ucap sekar
"Yaudah iya nanti gue chat"

Bel pun berbunyi jam pelajaran dimulai

"Eh rul ini gimana? gue ga ngerti"
"Makanya kalau ada guru menjelaskan tuh ya diliat jangan melamun terus"
"Ya maap"

Setelah jam pelajaran selesai bel istirahat berbunyi

"Langsung kantin kuy"ucap nurul
"Eh gue tunggu di tempat biasa aja ya"
"Lo ga ikut ke kantin?"
"Enggak,males"
"Mau nitip?"
"Ga,makasih"

Saat mereka berempat pergi ke kantin arini hanya duduk sendiri sambil menatap seseorang yang sedang bermain bola ini adalah alasan arini tidak ikut ke kantin dia suka melihat seseorang itu ketika bermain bola.

"Rin nanti pas pulang sekolah kita mau main dulu,Lo mau ikut ga?"ucap jasmine
"Kemana?"
"Rumah sekar"
"Oh yaudah,gue ikut"
"Lo bawa hp kan"
"Iyaa bawa,nah sekalian aja fotbar sama dia nanti gue yang panggil dia deh"ucap nurul
"Yaudah,balik ke kelas kuy"
"Kuy"ucap mereka serempak

Setelah bel berbunyi jam pelajaran dimulai

"Eh rin lo liat arah pintu deh"ucap jasmine
"Itu ada kakel,kira-kira mereka mau apa ya?"
"Gatau,liat aja nanti"

Dan ternyata kakel yang dimaksud adalah athalla husein beserta geng nya apa mungkin mereka berulah lagi?

"Assalamualaikum"ucap athalla
"Waalaikumsalam"ucap kami serempak
"Kami kesini untuk menjalankan hukuman yang kami terima"ucap athalla si ketua dalam geng nya

"Kami berjanji tidak akan bermain bola di kelas"ucap mereka serempak

Mereka memang selalu saja melakukan hal itu sudah beberapa kali mereka di hukum akhirnya mereka berkeliling kelas untuk melaksanakan hukumannya itu.

Bel pun berbunyi jam pelajaran selesai seperti biasa kami pergi menuju aula untuk sholat berjamaah

Setelah selesai sholat arin melipat mukenah nya teman-teman arin juga sibuk melipat mukenah jadi tidak ada yang memulai obrolan

"Arin arin arin"ucap mereka serempak
Tak ada jawaban dari arin,arin hanya diam seperti patung teman-teman arin pun masih terdiam hanya bisa menatap mereka tapi tidak dengan arin dia hanya menunduk
"Ini aarav suka"ucap abian
akhirnya mereka pergi dari tempat itu,arin menatap fokus kearah teman-temannya

"Cie-cie"ucap nurul
"Apaan si"
"Eh kok mereka tau nama gue si,tau dari mana ya"
"Tak tau"ucap nurul
Saat itu yang arin pikir hanya hal itu dari mana mereka tau

Bel pulang berbunyi kami menunggu seseorang di lorong,tak lama seseorang itu datang

"Ka kharifin"teriak nurul
Ka kharifin pun menoleh akhirnya kami berbicara bahwa arin mengiyakan ajakan dari ka kharifin

Setelah fotbar selesai kami tak lupa kami mengucap terimakasih

"Makasih ka"ucap nurul dan arin
"Sama-sama"
Sambil berjalan mundur dia mengucap "seneng nih"
Kami hanya cengengesan

Setelah itu kami pergi ke rumah sekar sebentar lalu pulang.


Segitu dulu ya,maaf kalau ada typo
Jangan lupa vote
Makasih.

benci jadi rinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang