bahagia

24 8 0
                                    

Selamat membaca 🖤

Saat ini arini berada di sekolah,dia berangkat lebih pagi hanya karna ingin memberi tahu kalau kemarin dia baru pergi menghabiskan waktu berdua bersama ka kharifin

"Hai,kalian tau ga si"
"Kenapa nih tumben ceria banget tu muka"
"Iya dong,jadi kemarin gue habis pergi sama ka kharifin"
"Hah serius lo"ucap mereka serempak
"Iya masa gue bercanda"
"Kali aja lo halu,kan lo tukang halu"
"Hahaha,kali ini enggak"
"Wihh, terus-terus gimana?"
"Ya gue ngobrol-ngobrol eh akhirnya gue diajak ketemu ibu nya minggu depan"
"Cie arinnnn"ucap mereka serempak

Setelah itu arin pergi menemui ka kharifin

"Ka"
"Apa"
"Minggu jadi?"
"Jadi,mau minggu mau hari ini juga boleh"
"Hah serius?"
"Iya serius,mau hari ini?"
"Mauuuuuu"
"Yaudah nanti pulang sekolah ke rumah kamu dulu"
"Oke"

Sebahagia itu kah? hingga arin bisa senyum-senyum sendiri

Setelah pulang sekolah arin izin untuk pergi ke rumah ka kharifin dan bunda hanya mengiyakan

"Ka nanti mampir ke toko es krim dulu ya"
"Iyaa"

Dan sesampainya di rumah ka kharifin kedua adiknya langsung berlari menuju teras rumah

"Assalamualaikum"ucap kami
"Waalaikumsalam"
"Kk namanya siapa?"
"Nama kk arin"
"Oh,kalau nama lengkap nya siapa? terus kk rumahnya di mana? kk kenal ka kharifin dari kapan?"
"Eh pertanyaan nya satu-satu dong,kasian kk nya bingung mau jawab yang mana"ucap ibu nya
"Hehehe gapapa ko tan"
"Ayo silahkan masuk"

Akhirnya kami pun mengobrol sesekali kami tertawa melihat tingkah adik-adiknya itu.

"Ka arin bakal jadi kk ipar kita kan"
Arin hanya diam sejenak seperti patung
"Kamu itu masih kecil kayak ngerti aja"ucap ka kharifin
"Hehehe"
"Bu kharifin ke kamar dulu ya"
"Iya"

Ibu nya pun mulai bertanya-tanya

"Neng,kalau kharifin gimana sifatnya"
"Baik,ramah setau arin gitu bu eh maksudnya tante hehehe"
"Oh gitu, panggil ibu aja gapapa"
"Iya tan eh maksudnya ibu hehehe"
"Oh iya kenal dari kapan?"
"Awal oktober bu"
"Oh gitu"
"Iya bu"
"Ka arin rumahnya jauh dari sini?"
"Engga,deket ko"
"Oh, kapan-kapan boleh main?"
"Boleh dong"
"Oh iya ini kk bawain es krim kk lupa, untung belum cair hehehe"
"Yey,ko kk tau kalau kita suka rasa coklat"
"Kk asal milih rasa hehehe"
"Eh bilang apa sama kk nya"
"Oh iya makasih ka"
"Sama-sama"ucapnya sambil tersenyum
"Oh iya lupa lagi ini buat ibu"
"Kenapa repot-repot neng"
"Ga repot ko bu"
"Makasih neng"
"Sama-sama bu"

Setelah itu kami berbicara banyak hal dan sesekali kami tertawa akhirnya arin melihat jam ternyata sudah sore jadi arin pamit pulang.

"Bu, arin pamit pulang dulu ya"
"Iya neng, kapan-kapan main lagi ya"
"Iya bu makasih, assalamualaikum"
"Ibu juga makasih neng, waalaikumsalam"
Tak lupa arin mencium tangan ibu nya dan pamit ke adik-adiknya
"Kk pulang dulu ya"
"Iya ka,nanti kapan-kapan main lagi ya tapi kalau bisa siang biar main nya lebih lama"
"Oke siap"ucap arin sambil tersenyum
"Dahhh"sambil melambaikan tangan
"Dahhh"ucap adik-adiknya
"Hati-hati"
"Iya bu"ucap mereka serempak

Arin senang bisa mengenal mereka andai dulu arin tidak membenci ka kharifin mungkin mereka tidak akan sedekat ini.

Mencari kebahagiaan itu mudah,bukti nya bisa dilakukan dengan hal kecil hanya saja kita nya yang terlalu sibuk memilih~RADIFAH ARINI SETYA.


Segitu dulu ya,maaf kalau ada typo
Jangan lupa vote;)
Makasih.

benci jadi rinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang