02

28 7 0
                                    


Selamat membaca 🖤

Hari ini ada pelajaran olahraga tapi arini lupa kalau dia tidak membawa baju olahraga dan peraturan nya yang tidak membawa baju akan kena hukuman

"Rin,bawa baju olhar ga?"
"Kayaknya bawa deh"
"Oh yaudah"

Saat arini ingin mengambil baju olhar nya tiba-tiba arini teringat kalau dia lupa membawa baju olhar

"Mampus gue ga bawa baju olhar"
"Lah jadi gimana?"
"Lu mah ada-ada aja pake lupa segala"
"Yaudah deh kalian ganti baju aja,gue mau ngumpet"
"Ngumpet dimana?"
"Aula aja deh"
"Yaudah"

Mereka pergi meninggalkan arini sendiri di kelas tanpa berpikir panjang arini langsung pergi menuju aula dan saat itu juga guru yang bertugas berkeliling sial nya arini ketahuan dan akhirnya dia berdiri di depan lapangan

"Ayo berdiri dan baris di depan"

Kami pun baris di paling depan dan semua nya melihat ke arah kami awalnya kami berada di barisan perempuan tapi akhirnya kami di tukar di barisan laki-laki.

Arini melihat ka kharifin yang sedang bercanda bersama teman-temannya entah apa yang mereka bicarakan hingga seseorang yang jarang tertawa pun jadi ikut tertawa,arini berusaha bersikap bodo amat walau risi karna banyak yang melihat

Setelah mereka pergi berlari mereka memilih untuk duduk terlebih dahulu namun ada juga yang memilih pergi ke kantin untuk jajan,arini masih menjalankan hukuman dan hukumannya berdiri di lapangan.

"Lah ini pada kenapa?"ucap ka andi
Tapi tak ada satupun dari kami yang menjawab

Cukup lama kami berdiri di lapangan tiba-tiba ka kharifin datang,arini terus melihat nya hingga ada seseorang yang memanggil ka kharifin

"Kharifin kharifin" ucap seseorang yang bernama fitri
tapi ka kharifin tidak merespon sama sekali bahkan menoleh pun tidak,arini yang melihatnya pun merasa bingung

Arini berpikir ka kharifin akan ke kelas lalu berganti baju tapi ternyata dia hanya berdiri di depan kelas lalu berdiam sambil melihat ke arah kami saat dia pergi ke kelas kami pun selesai di hukum.

Karna biasanya setiap jumat kami pulang lebih awal dan biasa nya kami bermain terlebih dahulu tapi kali ini tidak jadi kami langsung pulang,arini membuka ponsel dan melihat notif dari ka kharifin dengan cepat dia membalas pesannya

Tadi kenapa ga bawa baju olhar

Lupa hehehe

Jangan diulangi lagi ya,nanti di hukum lagi sekarang capek kan gara-gara di hukum

Hehehe iyaa,yaudah arini janji ga akan lupa lagi

Yaudah istirahat dulu sana

Iyaa

Bye sayang

Arini terkejut melihat pesan terakhir yang dikirim oleh ka kharifin dan dia pun merasa senang.

Segitu dulu ya,maaf kalau ada typo
Jangan lupa vote;)
Makasih.

benci jadi rinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang