chapter 3

33.7K 1.5K 34
                                    

Saat ini bara pun mengecek jam dipergelangan tangan nya,sudah jam 10 malam,namun ia belum pulang.

Bara pun tiba tiba teringat oleh gadis itu,apa yang sedang ia lakukan saat ini.

Bara pun tiba tiba mengukir senyum,disaat gadis itu tadi terjatuh di atas nya dengan raut wajah yang memerah.

Tring…tring…

“halo”ucap bara mengangkat telepon itu

“udah pulang dari kantor?”tanya istri bara naila

“gimana kabar kamu?”tanya nya lagi

Tumben sekali naila bertanya hal itu,ini kali pertama nya ia menanyai kabar bara setelah 2 bulan pergi

“belum pulang,aku baik baik saja”jawab bara

“oh gitu,ya sudah aku tutup.Aku ingin istirahat,selamat malam”ucap naila lalu ia pun mematikan panggilan itu begitu saja

Bara pun sudah terbiasa,belum ia bertanya balik namun sudah ditutup saja.

                         🎨🎨🎨

bara pun memasukan nomor password apartemenya itu,ia pun melihat tv diruang tamu yang menyala.

bara pun melangkahkan kaki ia pun melihat gadis itu terlelap sambil mendengkur,dengan tidur yang amburadul.

Bara pun mematikan tv,lalu ia pun mengangkat gadis itu ke kamarnya,lalu ia pun merebahkan zee di kasur dan memberinya selimut.

Bara pun melepas seluruh pakainya tidak terkecuali celana boxer nya,ia pun memilih untuk membersihkan diri nya.

                   🎨🎨🎨

pagi pun menjelang zee pun di bangunkan oleh sinar matahari yang membuat mata nya xilau,zee pun mencari kesadaran nya dan membuka mata seluruh nya.

“kok gue bisa disini,perasaan tadi malam gue diruang tamu”gumam nya

Zee mengulung rambutnya menjadi cempol,perutnya pun berbunyi nyaring dan ia pun sangat lapar.

zee pun mengambil ponsel nya untuk melihat jam.

Untung saja ini hari libur,dan kakaknya pun telah menelpon sebanyak 30 panggilan.

Shit!!!mati gue…umpat zee

Zee pun segera mencari kontak raka,dan menelponya.

“dek kamu kemana?kenapa gak pulang,kakak udah nelpon berkali kali tapi kamu gak angkat”

“sekarang kamu dimana?”tanya raka

Zee pun bingung harus menjawab apa,apa iya ia harus jujur bahwa dirinya diculik om om,

oh tidak tidak justru om ini telah membantu membebaskan zee dari rentenir itu,jika tidak ada om ini maka.

zee akan di jual keluar negri dan melayani-- ihhh mengerikan sekali,,

“halo zee”

“zee,kamu dimana sekarang. kakak jemput”ucap raka

“zee dirumah arum kak,zee menginap disini karna zee semalam ketiduran jadi arum tidak enak membangunkan zee”jawab zee berbohong

“yaudah,setelah itu pulang jangan kemana kemana. jika ingin menginap atau pulang telat telpon kakak jangan buat kakak khawatir zee”ucap raka lagi

“iya kak zee minta maaf,zee gak akan mengulanginya lagi”

“ya udah ya,kakak mau berangkat kerja.kakak udah buatin makanan kesukaan kamu”ucap raka

“iya kakak zee yang ganteng selangit,mwahhh”

Istri KeduaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang